Viral! Pengendara Motor Hindari Razia Polisi di Tawangmangu, Berujung Jatuh dan Diinjak

22 Agustus 2022 09:30

GenPI.co Jateng - Viral pengendara sepeda motor mencoba menghindari razia polisi di kawasan Cemoro Kandang, Desa Gondosuli, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar berujung apes, Minggu (21/8) siang.

Dari video viral yang beredar di media sosial, pengendara sepeda motor itu mencoba menghindar dari operasi lalu lintas yang digelar Polres Karanganyar.

Pengendara ini menghindar dari kejaran polisi dengan berbelok melewati mobil yang tengah terparkir di bahu jalan.

BACA JUGA:  Astaga! Kecelakaan Truk di Tol Semarang-Solo, 2 Orang Tewas

Setelah itu tiba-tiba ada pria berbaju merah mengejar pengendara ini lalu menariknya hingga terjatuh dari motor.  

Pria baju merah terlihat tak hanya menarik, namun juga menendang bagian kepala pengendara.

BACA JUGA:  Viral Gegara Aksi Balap Liar di Solo, Wong Boyolali Ini Minta Maaf

Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Yulianto, mengatakan kejadian itu terjadi ketika polisi tengah melakukan patroli jalur wisata Tawangmangu di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur pada Minggu pukul 10.05 WIB.

"Saat penindakan pelanggaran bermotor knalpot brong ada salah satu pengendara yang tidak mau berhenti dan dia malah putar arah, kebetulan di situ ada pengunjung wisata yang parkir di depan rumah makan," kata dia, kepada GenPI.co, Senin (22/8).

BACA JUGA:  Begini Kronologi Ayah Emil Dardak Meninggal Akibat Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang

Pengendara sepeda motor itu diketahui menyerempet spion mobil dan hampir menabrak anak dan istrinya pria berbaju merah yang ada di tepi jalan.

Pria tersebut lalu reflek mengejar dan menarik pengendara sepeda motor hingga terjatuh dan memukulnya.

Kasatlantas menjelaskan kedua belah pihak sudah dilakukan mediasi. Pengendara motor itu diketahui masih berusia 16 tahun.

"Semoga kejadian ini menjadikan pelajaran, bagi pengendara yang belum cukup umur, belum memiliki SIM. Apalagi menggunakan knalpot brong, dilarang untuk berkendara di jalan umum," jelas dia.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk dijadikan pelajaran dan tidak melakukan main hakim sendiri.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG