Addie MS Puji Sikap Gibran Turun Tangan Bela Sopir Truk yang Dipukul Paspampres

12 Agustus 2022 22:00

GenPI.co Jateng - Sikap Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka turun tangan membela warganya yang dipukul pasukan pengamanan presiden (Paspampres) mendapat pujian dari musikus dan komponis ternama Indonesia, Addie MS.

Produser rekaman ternama ini mengaku kagum pada sikap Gibran.

Hal ini diungkapkan Addie MS dalam cuitannya di akun Twitter @addiems pada Jumat (12/8).

BACA JUGA:  Dipanggil Gibran, Anggota Paspampres yang Pukul Sopir Truk Akhirnya Minta Maaf

“Semakin kagum pada Mas Gibran yang turun tangan langsung membela warganya yang dipukul anggota,” tulis Addie MS.

Cuitan ini diunggah Addie MS beserta video dari warganet yang berisi Gibran marah dengan apa yang dilakukan anggota Paspampres tersebut.

BACA JUGA:  Panggil Paspampres yang Pukul Sopir Truk, Gibran: Kasar Banget, Saya Tidak Terima

Gibran bahkan sempat mencopot masker Hari Misbah, anggota Paspampres, pelaku pemukulan terhadap sopir truk.  

“Tindakan nyata melindungi rakyatnya. Bangga pada Walikota Surakarta,” imbuh Addie MS.

BACA JUGA:  Tak Terima Wong Solo Dipukul Paspampres, Gibran: Tugasku Melindungi

Seperti diketahui, Gibran tak terima warganya yang bekerja sebagai sopir truk dipukuli Paspampres.

Peristiwa ini terjadi di simpang empat Girimulyo, Manahan, Banjarsari, Solo pada Selasa (9/8).

"Saya tidak terima warga saya digitukan. Dia tidak salah soalnya, Paspampresnya juga tidak sedang bertugas soalnya," ujar Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, Jumat (12/8).

Gibran sebelumya memanggil anggota Paspampres pelaku pemukulan, yakni Hari Misbah dan korban ke kantor Wali Kota Solo untuk menyelesaikan permasalahan ini.

Hari Misbah telah mengakui kesalahannya dan meminta maaf terhadap korban.

Namun demikian, bagi putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) permasalahan tersebut belum selesai.

"Rekaman CCTV sudah saya pegang. Jelas banget kejadiane, kasar banget. Kejadiannya juga di dekat rumah saya. Bayangno aku isin banget (bayangkan, saya malu sekali)," papar dia.

Saat kejadian, mobil yang dikendarai Tim Advance Paspampres disopiri driver mobil rental terlibat tabrakan dengan sebuah truk yang melintas dari arah berlawanan tepatnya di simpang empat Girimulyo, Manahan, Banjarsari, Solo.

Anggota Paspampres, Hari Misbah, mengaku tidak sedang mengawal siapa pun dan memang tidak dalam kondisi darurat ketika melanggar lampu merah.

Terkait alasan pemukulan, ia mengaku khilaf karena melihat mobil rental yang dipakainya rusak karena ditabrak truk.(*) 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG