Viral Penumpang KA Diturunkan, Ini Penjelasan Daop 5 Purwokerto

30 Juli 2022 18:00

GenPI.co Jateng - PT Kereta Api Indonesia Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 5 Purwokerto buka suara mengenai video viral tentang petugas KAI yang menurunkan penumpang wanita di Stasiun Purwokerto.

Penumpang ini diturunkan dipaksa turun karena belum vaksin dosis ketiga, namun dia juga tidak bersedia untuk tes antigen.

Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Ayep Hanapi membenarkan peristiwa yang ada dalam video tersebut.

BACA JUGA:  Waduh! Penumpang Disabilitas Ditolak Naik KRL Solo-Jogja

"Kejadiannya pada hari Jumat (29/7), pukul 16.02 WIB, salah seorang penumpang Plb 85A (KA Purwojaya) relasi Purwokerto-Gambir belum vaksinasi booster (penguat/vaksinasi dosis ketiga) dan yang bersangkutan tidak bersedia turun," kata dia, Sabtu (30/7).

Ayep menjelaskan peristiwa itu terjadi ketika petugas pengamanan Stasiun Purwokerto menerima informasi dari petugas Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA).

BACA JUGA:  Penumpang Disabilitas Ditolak Naik KRL Solo-Jogja, KCI Buka Suara

Saat itu ada penumpang perempuan inisial Ina imelakukan boarding pada pukul 15.45 WIB. Dia diketahui baru mendapatkan vaksin dosis kedua.

Penumpang ini belum bisa melaksanakan vaksin dosis ketiga karena alergi.

BACA JUGA:  Ini Syarat Terbaru Naik Kereta Api Jarak Jauh, Mulai 17 Juli 2022

Petugas pengamanan stasiun lalu mengarahkan yang bersangkutan untuk menjalani tes antigen.

Menurut dia, perempuan tersebut tidak bersedia melaksanakan tes antigen, sehingga yang bersangkutan diarahkan ke customer service.

“Setelah menerima penjelasan dari petugas customer service, perempuan itu marah-marah dan pada pukul 15.48 WIB yang bersangkutan lari menerobos boarding lalu naik ke dalam rangkaian KA Purwojaya," papar dia.

Alhasil, KA Purwojaya yang seharusnya berangkat dari Stasiun Purwokerto pada pukul 16.02 WIB belum bisa diberangkatkan.

Hal ini karena perempuan penumpang tersebut tidak bersedia turun dari kereta api.

Selanjutnya, petugas pengamanan bersama Kepala Stasiun Besar Purwokerto dan kru KA Purwojaya menjelaskan persyaratan naik kereta api di dalam rangkaian KA Purwojaya.

Perempuan tersebut akhirnya bersedia turun dari rangkaian KA dan diarahkan untuk menjalani tes antigen.

Perempuan itu melanjutkan perjalanannya ke Jakarta dengan KA Senja Utama Solo relasi Purwokerto-Gambir.

"Akibat kejadian tersebut, KA Purwojaya relasi Purwokerto-Gambir baru bisa diberangkatkan pada pukul 16.18 WIB atau mengalami kelambatan 16 menit," ungkap Ayep.

Ayep menegaskan PT KAI Daop 5 Purwokerto konsisten menerapkan aturan perjalanan sesuai Surat Edaran Menteri Perhubungan Nomor 72 Tahun 2022.

Syarat penumpang kereta api jarak jauh adalah penumpang yang belum mendapatkan vaksinasi dosis ketiga (booster) wajib menunjukkan hasil negatif tes PCR atau tes antigen yang masih berlaku pada saat boarding. Kebijakan tersebut berlaku mulai keberangkatan 17 Juli 2022.

Seperti diberitakan sebelumnya, video wanita penumpang kereta api (KA) diturunkan paksa di Stasiun Purwokerto viral di media sosial TikTok.

Rekaman video berdurasi 1 menit 27 detik diunggah di TikTok oleh akun @soulendire, terlihat 2 petugas pengamanan berusaha membujuk penumpang wanita itu agar bersedia menjalani tes antigen.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG