GenPI.co Jateng - Sebanyak 11 Satpam RSUP Dr Kariadi Semarang diamankan lantaran diduga menganiaya seorang pria hingga tewas.
Korban tewas tersebut dituduh mencuri di lingkungan rumah sakit.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lumbantoruan mengatakan peristiwa penganiayaan yang terjadi pada Rabu (27/7).
Kejadian ini bermula saat petugas keamanan rumah sakit memeroleh laporan tentang tindak pencurian oleh salah seorang pengunjung rumah sakit.
Selanjutnya, pengunjung rumah sakit yang melapor itu menyerahkan seseorang yang diduga mencuri telepon seluler kepada petugas keamanan.
"Korban ini hanya diam saat ditanyai, hingga akhirmya terjadi penganiayaan," kata dia, Jumat (29/7).
Kasat Reskrim menjelaskan para pelaku memiliki peran masing-masing dalam peristiwa penganiayaan tersebut.
Salah seorang pelaku juga diduga menyudutkan rokok di dahi korban.
Korban yang diduga sudah tidak bernyawa lalu dibawa ke ruang IGD dengan keterangan sebagai orang jatuh.
Petugas IGD RSUP Dr Kariadi Semarang kemudian melapor ke polisi karena curiga dengan adanya tanda kekerasan pada korban.
Dari hasil visum korban, penyebab kematian diduga karena pendarahan hebat di otak akibat benda tumpul.
"Korban diduga ditendang dan dipukul. Saat dibawa ke IGD diduga sudah meninggal," papar dia.
Korban hingga saat ini belum diketahui identitasnya.
Ciri-ciri korban tewas ini adalah pria usia sekitar 40 tahun, tinggi 160 cm, berperawakan sedikit gemuk, serta memiliki tato di lengan kanan dan kirinya.
Salah satu barang bukti yang turut diamankan bersama para pelaku adalah sapu yang diduga digunakan untuk memukul korban.
Para pelaku dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News