Sekolah Dasar di Temanggung Ini Kekurangan Siswa, Kok Bisa?

27 Juli 2022 02:00

GenPI.co Jateng - Sebanyak 5% dari 434 sekolah dasar (SD) di Kabupaten Temanggung kekurangan siswa pada tahun ajaran 2022/2023.

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Temanggung Agus Sujarwo menyampaikan sekolah kekurangan siswa tersebut, dalam satu kelas memiliki sekitar 7-8 siswa.

"Beberapa SD yang menjadi kewenangan kami, pada penerimaan peserta didik baru Tahun Ajaran 2022/2023 tidak memenuhi kuota,” kata dia, Selasa (26/7).

BACA JUGA:  SDN Kalitengah Batang Tak Dapat Siswa, Alasannya Bikin Kaget

Namun demikian, jumlah sekolah yang kekurangan siswa tidak banyak sehingga tetap melaksanakan pembelajaran di kelas.

"Kami bersyukur tidak ada sekolah yang siswanya hanya satu atau dua dalam satu kelas. Meskipun kurang, rata-rata ada 7 hingga 8 siswa," papar dia.

BACA JUGA:  SDN di Solo Kekurangan Siswa, Pengamat Pendidikan Khawatirkan Ini

Menurut dia, salah satu faktor sekolah kekurangan siswa, karena keberhasilan program keluarga berencana (KB).

Agus menjelaskan SD yang kekurangan siswa, antara lain di Desa Greges, Kecamatan Tembarak dan Desa Sigedong, Kecamatan Tretep.

BACA JUGA:  Sebegini Biaya Kuliah Mahasiswa UNS Solo, Murah Banget!

Selain itu, Disdikpora Temanggung belum melakukan penggabungan sekolah.

Alasannya adalah jarak dengan sekolah lain terlalu jauh.

"Jika digabung dengan sekolah lain, jaraknya terlalu jauh, sehingga tetap dipertahankan untuk melaksanakan pembelajaran di sekolah masing-masing," ungkap dia.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Temanggung Muhammad Amin menjelaskan penggabungan sekolah yang kekurangan siswa ada aturannya.

Amin menjelaskan dinas terkait harus mengkaji secara matang bakal tetap mempertahankan atau menggabungkan sekolah yang kekurangan siswa tersebut.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG