GenPI.co Jateng - Dugaan aksi klitih terjadi di Salaman, Kabupaten Magelang, Minggu (24/7) pukul 02.00 WIB dini hari.
Kejadian diduga klitih ini viral lewat rekaman video yang tersebar di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat sejumlah orang tengah mengerubungi orang diduga pelaku klitih di dekat perempatan Koramil Borobudur, Kecamatan Borobudur.
Kapolres Magelang, AKBP Mochammad Sajarod Zakun, membenarkan peristiwa tersebut terjadi di wilayah hukum Polres Magelang.
"Benar itu kejadian di 2 lokasi di daerah Salaman. Kejadiannya hari ini sekitar pukul 02.00 WIB dini hari," kata dia.
Kapolres menambahkan dari penyelidikan awal diamankan sebanyak 5 orang yang diduga terlibat dalam kejadian tersebut.
Mereka merupakan warga luar Magelang, yakni Salatiga dan Kabupaten Semarang.
"Dari identitas yang kami temukan,kelima orang ini bukan orang Magelang. Untuk usianya beragam ada yang kelahiran 2005, 2003 bahkan ada yang sudah berumur 30 tahun, ini masih kami dalami," papar dia.
Di sisi lain, Polres Magelang masih melakukan pemeriksaan terkait motif yang dilakukan oknum.
Kapolres menegaskan kejadian ini bukanlah aksi klitih seperti yang beredar di masyarakat.
"Bukan, ini bukan klitih. Nanti hasil pemeriksaan akan kami sampaikan tentang perkara apa ini, masih didalami. Yang jelas ada unsur penganiaayaan, tetap akan kami lakukan proses hukum,” papar dia.
Namun demikian, pihaknya mengakui adanya senjata tajam pada peristiwa ini.
Akan tetapi, kepemilikan senjata tajam tersebut masih didalami.
Kapolres membeberkan kejadian tersebut berawal dari sekelompok orang dari luar Magelang yang saat ini sudah diamankan oleh Polres Magelang.
Mereka memasuki wilayah Magelang dari arah Purworejo lalu melewati bundaran Salaman, Kabupaten Magelang.
Di tempat ini mereka melihat ada sekelompok orang yang sedang nongkrong.
Pelaku lalu mendatangi kelompok ini dan langsung melakukan tindakan pemukulan dan penganiayan.
Mereka berpindah tempat lagi di daerah dekat lapangan tembak Salaman.
"Di situ, mereka mendapati warga yang sedang berkumpul lalu memukuli warga itu lagi. Para pelaku ini pun dikejar dan diamankan warga di lokasi sekitar Borobudur,” imbuh Kapolres.
Akibatnya, sebanyak dua korban mengalami luka-luka, tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News