GenPI.co Jateng - Masyarakat pesisir selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta diimbau mewaspadai potensi gelombang tinggi di laut selatan Jabar DIY hingga 3 hari ke depan.
"Berdasarkan analisis cuaca, tinggi gelombang 2,5-4 meter yang masuk kategori tinggi berpotensi terjadi hingga hari Minggu (19/6) di wilayah perairan selatan Jabar-DIY maupun Samudra Hindia selatan Jabar-DIY," kata Kepala Kelompok Teknisi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo, Jumat (17/6).
Menurut dia, tinggi gelombang di Samudra Hindia selatan Jabar-DIY atau laut lepas diprakirakan berkisar 4-6 meter yang masuk kategori sangat tinggi pada Sabtu (18/6) malam hingga Minggu (19/6) petang
Sedangkan tinggi gelombang di perairan selatan Jabar-DIY atau kawasan pantai diprakirakan berkisar 2,5-4 meter atau masuk kategori tinggi pada periode Sabtu (18/6) malam hingga Minggu (19/6) petang.
"Kami telah mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di perairan selatan Jabar-DIY dan Samudra Hindia selatan Jabar-DIY tersebut, sehingga masyarakat khususnya pengguna jasa kelautan diimbau untuk tetap waspada," papar dia.
Teguh menambahkan tiupan angin yang cenderung searah dengan kecepatan tinggi dapat memicu terjadinya gelombang tinggi di wilayah perairan maupun samudra.
Selain itu, peningkatan tinggi gelombang tersebut dipengaruhi oleh pola angin yang bertiup dari arah timur laut hingga barat laut dengan kecepatan berkisar 2-20 knot.
Di sisi lain, kondisi cuaca di wilayah perairan selatan Jabar-DIY dan Samudra Hindia selatan Jabar-DIY, Teguh secara umum diprakirakan berawan hingga berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang.
"Sementara kondisi cuaca di wilayah Jawa Tengah pada hari Jumat, berdasarkan prakiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang secara umum diprakirakan berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News