Kabar Baik! KIT Batang Bakal Buka Lowongan 287.000 Tenaga Kerja

13 Juni 2022 11:00

GenPI.co Jateng - Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang nantinya bisa menyediakan lowongan kerja atau menyerap tenaga kerja minimal 287.000.

Hal ini menjadi kabar baik sebagai upaya mengentaskan pengangguran khususnya di Batang.

“Tahap awal Presiden Jokowi telah melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama 3 perusahaan. Tiga pabrik itu minimal kebutuhan tenaga kerja menyerap 10.000 sampai 15.000 untuk tahun 2023 dan 2024,” kata Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Batang Suprapto, dikutip batangkab.go.id, Senin (13/6).

BACA JUGA:  Wow! Jokowi: Investasi LG di KIT Batang Rp142 Triliun

Saat ini Pemkab Batang melalui Disnaker tengah menginventarisasi calon tenaga kerja yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan di KIT Batang.

“Kami lagi intens melakukan koordinasi dan komunikasi dengan pengelola KIT Batang. Yang jelas kami lagi berusaha mengutamakan orang Batang dulu. Karena kami sudah ada regulasi Perbup 42/2021 yang mengutamakan warga Batang terserap di perusahaan KIT Batang,” papar dia.

BACA JUGA:  Kabar Baik! Pabrik LG di Batang Buka Lowongan 20.000 Tenaga Kerja

Menurut dia, kesenjangan kompetensi tenaga kerja menjadi permasalahan bagi Pemkab Batang.

Hal ini karena tidak semuanya memiliki keahlian yang dibutuhkan perusahaan.

BACA JUGA:  64 Hewan Ternak Suspek Penyakit Mulut dan Kuku di Batang Sembuh

“Upaya kami sekarang lagi menyiapkan sarana prasarana Balai Latihan Kerja (BLK). Karena yang kami punya sekarang tidak layak dan harus direvitalisasi,” ungkap dia.

Di sisi lain, Pemkab Batang saat ini sudah menyiapkan lahan seluas 2,4 hektare (ha) untuk dibangun BLK. Pihaknya merencanakan tahun ini sudah mulai pembangunan BLK.

“Sesuai Detailed Engineering Design (DED) tahun 2021 dianggarkan Rp31,5 miliar. Tahun ini mulai dibangun dengan anggaran Rp2 miliar, tahun 2023 dilanjutkan dengan anggaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Provinsi. Lalu, 2024 menggunakan anggaran pemerintah pusat,” tutur dia.

Upaya lain adalah menggelar pelatihan yang bekerja sama dengan perusahaan maupun stakeholder terkait.

“Kami juga kirim calon tenaga kerja ke luar daerah untuk meningkatkan kompetensinya,” jelas dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG