Curah Hujan Masih Tinggi, 50% Tembakau di Temanggung Mati

13 Juni 2022 12:00

GenPI.co Jateng - Tingkat kematian tanaman tembakau akibat cuaca di Temanggung bisa lebih dari 50% karena hujan masih berlangsung hingga Juni 2022.

Para petani pun terpaksa harus melakukan penyulaman terhadap tanaman tembakau yang mati.

"Sebagian wilayah di Temanggung masih berlangsung penanaman tembakau, namun bibit tembakau yang ditanam banyak yang mati karena hampir setiap hari terjadi hujan," kata Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Kabupaten Temanggung Siyamin, Minggu (12/6).

BACA JUGA:  Realisasi Dana Cukai Tembakau di Kudus Cuma 53%, Kok Bisa?

Menurut dia, tingkat kematian tanaman tembakau akibat cuaca bisa mencapai 50% lebih.

Siyamin menjelaskan tingginya curah hujan pada Juni ini kurang baik bagi tanaman tembakau yang baru ditanam.

BACA JUGA:  Semai Tembakau Lebih Awal, Petani Temanggung Berharap Harga Oke

Akibatnya, tembakau tidak bisa segera tumbuh, tetapi justru mati. Alhasil, petani harus menanam lagi bekas tanaman yang mati tersebut.

"Petani yang melakukan penanaman tembakau dengan sistem tumpangsari, khususnya dengan tanaman jagung masih lebih aman, karena tanaman jagung bisa melindungi bibit tanaman tembakau di bawahnya dari terpaan air hujan," papar dia.

BACA JUGA:  Begini Ritual Among Tebal Awali Musim Tanam Tembakau Temanggung

Selain itu, petani di wilayah lereng Gunung Sumbing, Sindoro, dan Gunung Prau tetap menanam tembakau di musim kemarau basah ini

Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto mengakui tingginya curah hujan hingga Juni 2022 ini membuat tanaman tembakau banyak yang mati.

Alhasil, para petani harus melakukan penyulaman tanaman tembakau.

Adapun luas tanam tembakau di Temanggung saat ini sekitar 15.000 hektare (ha).

"Sebenarnya masa tanam tembakau tahun ini sudah mundur, ternyata hujan masih terus berlangsung," jelas dia.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG