Kurangi Angka Pengangguran, Jateng Gandeng 13 Perusahaan

03 Juni 2022 12:00

GenPI.co Jateng - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan 13 perusahaan untuk mengatasi angka pengangguran.

Belasan perusahaan ini bergerak di bidang tekstil dan alas kaki siap menerima tenaga kerja lulusan Balai Industri Tekstil dan Alas Kaki.

Kepala Disperindag Provinsi Jawa Tengah, Arif Sambodo, mengatakan Balai Industri Tekstil dan Alas Kaki melatih sebanyak 51.800 lebih tenaga kerja.

BACA JUGA:  Kasus Narkotika di Batang Naik, Pelaku Mayoritas Pengangguran

Adapun 65% di antaranya ditempatkan di perusahaan, sisanya membuka usaha konveksi rumahan.

Sejauh ini, pihaknya sudah bekerja sama dengan 13 perusahaan yang bergerak di bidang tekstil dan alas kaki.

BACA JUGA:  Jumlah Pengangguran di Jateng Bertambah 70.000 Orang

“Bisa dikatakan 100% bisa diterima di perusahaan. Saat ini ada 13 perusahaan yang melakukan permintaan (tenaga kerja). Untuk saat ini ada 275 calon tenaga kerja yang sedang kami latih, dan tahun 2022 kami targetkan 1.400 tenaga kerja siap dipekerjakan,” kata dia, dikutip jatengprov.go.id, Jumat (3/6).

Menurut dia, calon tenaga kerja selanjutnya dilakukan pendataan kepeminatan, untuk dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.

Hal itu agar calon tenaga kerja mampu menguasai kemampuan, yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan tempat mereka bekerja nantinya.

“Apa yang dilatih dan dibutuhkan perusahaan sudah sesuai. Kurikulum dan tutor kami sesuaikan apa yang dibutuhkan di masing-masing perusahaan. Alat atau mesin, juga sarana dan prasarana sudah disesuaikan dengan yang ada di perusahaan. Pelatihan ini dilakukan selama 20 hari. Bagi calon tenaga kerja mendaftar secara gratis, mendapatkan asrama dan makan gratis selama pelatihan,” papar dia.

Compliance Manager PT Mas Arya Indonesia, Gihan Jayasooriya, menjelaskan tenaga kerja lulusan Balai Industri Tekstil dan Alas Kaki memiliki keahlian yang berperan penting bagi perusahaannya yang bergerak di bidang garmen.

“Jadi terkait dengan keahlian yang mereka miliki, sangat penting bagi perusahaan, karena mereka sudah punya skill dan attitude juga bagus. Dengan tenaga kerja yang sudah ada di tempat kami punya basic skill yang sangat membantu akan produktivitas perusahaan terkait target, attitude, dan komitmen kerja. Kami bekerja sama ini sejak satu tahun ke belakang,” ungkap dia.

Hal serupa diungkapkan HR dan Compliance Manager PT Pan Pacific Jakarta Cabang Semarang, Tri Jaka Pamungkas.

Pihaknya telah melakukan MoU penyerapan tenaga kerja dengan Balai Industri Tekstil dan Alas Kaki.

“Kami bergerak di industri garmen. Kenapa mengambil lulusan di Balai ini? Karena sudah MoU penyerapan tenaga kerja. Mereka sudah siap bekerja sudah dan punya teknik dasar menjahit. Selain itu, mereka dibekali motivasi dan mentality yang sangat kami butuhkan di perusahan kami,” jelas dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG