GenPI.co Jateng - Pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jawa Tengah 2022, siswa disabilitas mendapatkan keistimewaan.
Mereka dipersilakan memilih sekolah negeri, di mana mereka ingin bersekolah.
Namun demikian, seleksinya dilakukan secara offline. Hal itu, juga berlaku untuk kelas olahraga atau KKO.
“Untuk disabilitas lebih dulu pakai offline. Nantinya ini akan mengurangi siswa umum. Misal sekolah mau terima 300 siswa, kalau ada siswa inklusi maka yang diterima 280 siswa,”kata Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jateng Suyanta, dikutip jatengprov.go.id, Senin (30/5).
Suyanta menjelaskan lini masa PPDB kelas inklusi dimulai pada jadwal pengumuman pada 30 Mei 2022.
Selanjutnya pendaftaran dan seleksi pada 1-9 Juni 2022, pengumuman hasil pada 10 Juni 2022.
Sedangkan daftar ulang dilakukan 13-14 Juli 2022 dan awal tahun pelajaran 18 Juli 2022.
Di sisi lain, PPDB KKO pengumuman dilakukan pada 30 Mei 2022 lalu pendaftaran pada 1-3 Juni 2022.
Adapun seleksi pada 6-9 Juni 2022 serta pengumuman hasil 11 Juni 2022.
Selanjutnya daftar ulang 13-14 Juli 2022 dan masuk sekolah 18 Juli 2022.
Sebelumnya, ada tiga hal baru yang akan diterapkan pada PPDB jenjang SMA/SMK di Jateng, yakni sistem pradaftar, tidak adanya penjurusan di SMA, serta jalur afirmasi untuk anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal karena Covid-19.
PPDB 2022 SMA/SMK dilakukan secara daring pada laman ppdb.jatengprov.go.id.
Data Disdikbud Jateng ada 595 SMA dan SMK negeri, dengan kapasitas tampung 217.781 siswa.
Sedangkan, lulusan SMP sederajat tahun 2021/2022 diperkirakan 522.295 siswa.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News