GenPI.co Jateng - Program Lapak Ganjar oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo turut menggenjot omzet produsen gerabah Borobudur hingga tiga kali lipat.
Pemilik kerajinan gerabah Gallery Sani Pottery, Markoni, mengatakan produknya dipromosikan dalam Lapak Ganjar menjadi dikenal luas.
Galeri ini tak hanya menjual produk tanah liat tetapi juga memberikan pengalaman pengunjung membikin sendiri gerabahnya.
"Setelah ikut Lapak Ganjar luar biasa tingkat pengunjung. Kenaikan lebih dari 300 persen. Efeknya luar biasa, baik pengunjung maupun pembeli," kata dia, dikutip Magelangkab.go.id.
Dia menceritakan mengikuti Lapak Ganjar secara gratis.
Namun, dengan jumlah pengikut akun Instagram yang besar itu membuat banyak mengenal usaha gerabahnya.
“Istilahnya promosi gratis tidak mengeluarkan apa-apa," ujar dia.
Kenaikan wisatawan ke galerinya ini membuat dia haus menambah trainer dalam pembuatan gerabah bagi wisatawan.
Selain itu, pengunjungnya pun bertambah mulai dari Jakarta, Depok, Bogor, Tangerang, hingga Surabaya.
“Ada juga dari Kupang, dan kalau manca kemarin ada dari Perancis lima orang," sambung dia.
Kanaya, seorang wisatawan asal Jakarta mengaku senang dengan pengalaman pertamanya membuat kerajinan dari tanah liat.
Setelah kering, produk bikinannya akan dikirim ke alamat rumahnya di Jakarta.
"Ini pengalaman pertama, sebelumnya belum pernah. Ini tadi bikin tempat lilin, hanya butuh waktu lima menit,” ujar dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News