2022, Jumlah Kasus HIV/AIDS Klaten Bertambah 43 Orang

GenPI.co Jateng - Jumlah kasus HIV/AIDS di Klaten bertambah 43 orang pada periode Januari-April 2022.

Angka menambah daftar pengidap HIV/AIDS di Klaten yang per Desember 2021 mencapai 1.171 orang.

Pada 2021 juga dilaporkan ada 24 orang meninggal dunia akibat HIV/AIDS.

BACA JUGA:  Cegah PMK, Wonogiri Setop Operasional Semua Pasar Hewan

“Angka kasus HIV dan AIDS dari tahun ke tahun mengalami kenaikan. Ini menjadi warning kita bersama bahwa kasus di Kabupaten Klaten meningkat,” kata Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Klaten, Ronny Roekmito, dikutip Klatenkab.go.id.

Ronny juga menyoroti soal penambahan kasus kematian akibat HIVAIDS.

BACA JUGA:  Cuaca Hari ini: Solo Raya Berawan hingga Hujan Ringan

Kasus ini banyak berasal dari pengidap HIV/AIDS yang datang dan meninggal dunia di Klaten.

“Selain itu HIV pada anak juga cukup tinggi maka perlu perhatian bersama untuk ini,” ujar dia.

BACA JUGA:  Tokoh Penting Hadiri Akad Nikah Adik Jokowi dengan Ketua MK

Kasus HIV/AIDS di Klaten tersebar hampir merata di seluruh kecamatan.

Ronny mendorong KPA Klaten memperbaiki dan meningkatkan koordinasi dengan seluruh stakeholder dan menambah nutrisi anak.

“Saya berharap dapat menurunkan tiga zero yaitu menurunkan jumlah kasus HIV dan AIDS (zero infeksi baru), zero kematian terkait AIDS, serta zero stigma dan diskriminasi menuju Indonesia bebas AIDS pada 2030,” ujar dia.

Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan Pemkab Klaten berkomitmen menanggulangi kasus HIV/AIDS dengan menggenjot penemuan kasus baru.

Menurut dia,  penularan kasus HIV/AIDS di Klaten banyak terjadi dan perlu diwaspadai yakni dari ibu ke bayi atau ke anaknya.

Data KPA Klaten menunjukkan 98 persen penularan HIV terjadi melalui intrapeksi seksual baik sejenis maupun lawan jenis.

“HIV dan AIDS ini tidak ada gejala yang terlihat semua terlihat sehat,” terang Sri Mulyani.(*)