GenPI.co Jateng - Pembangkit Listrik Tenaga Sampah atau PLTSa Putri Cempo bakal menjalani uji coba pada akhir Mei 2022 dan operasional ditargetkan pada Desember 2022.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Solo, Gatot Sutanto, mengatakan uji coba ini awalnya akan digelar pada awal Mei.
Namun, banyak libur pada periode ini membuat uji coba mundur menjadi akhir Mei.
Saat ini mesin yang akan dipakai sudah terpasang dan tenaga ahli dari India juga siap.
"Persiapan raw material sudah, penyiapan biodrying sudah dikerjakan di blok A,” kata dia, dikutip Antara, Jumat (20/5).
Berikutnya adalah proses asesmen dari PLN terkait rencana distribusi listrik kepada masyarakat.
"Yang penting nanti setelah commissioning ada evaluasi, harapannya berjalan sesuai rencana. Target operasionalnya Desember," ujar dia.
Gatot menjelaskan uji coba pada akhir Mei merupakan sebagian mesin yang akan beroperasi di PLTSa Putri Cempo.
Uji coba berikutnya akan digelar pada Oktober atau November 2022.
Hal ini lantaran jadwal pengiriman mesin yang mundur akibat Covid-19. Mesin tertunda di Malaysia.
Dia menjelaskan sampah yang bisa diolah yakni sampah yang mengandung karbon seperti sampah organik dan anorganik seperti plastik, kain, dan karet sintetis.
"Kalau besi, logam, dan kaca tidak bisa. Makanya sebelum masuk mesin dipilah terlebih dahulu," terang dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News