BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem di Jateng 3 Hari Ini, Ini Sebarannya

GenPI.co Jateng - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat mewaspadai cuaca ekstrem di Jawa Tengah pada Kamis-Sabtu (19-21/5).

Dalam prakiraan cuaca yang dirilis BMKG Jawa Tengah, disebutkan ahwa berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, terdapat sirkulasi siklonik di perairan barat Kalimantan Barat yang membentuk daerah pertemuan atau perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Kalimantan Tengah hingga Kalimantan Barat.

“Daerah konvergensi lainnya juga terpantau memanjang dari pesisir selatan Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Tengah, Maluku dan di Papua," kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo, Kamis (19/5).

BACA JUGA:  BMKG: Wilayah di Jateng Ini Hujan Disertai Petir dan Angin

Menurut dia, kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi.

Selain itu, ini menyebabkan anomali suhu muka laut di Samudra Hindia selatan Jawa dan Laut Jawa yang dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah.

BACA JUGA:  BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem Jateng 3 Hari ke Depan, Ini Daerahnya

"Kelembapan udara yang relatif cukup tinggi turut berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia. Labilitas lokal kuat juga mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di Jawa Tengah," papar dia.

BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada 19-21 Mei 2022.

BACA JUGA:  BMKG: Hati-Hati 15 Wilayah di Jateng Hujan Lebat Disertai Petir

Ini dapat terjadi di sejumlah wilayah Jawa Tengah termasuk Jateng selatan dan pegunungan tengah Jateng.

Berikut prakiraan cuaca ekstrem di Jateng

Kamis, 19 Mei 2022:

Kabupaten Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Blora, Boyolali, Demak, Grobogan, Karanganyar, Kendal, Klaten, Kudus, Kabupaten/Kota Magelang, Pati, Rembang, Kabupaten Semarang, Sragen, Sukoharjo, Kota Solo, Temanggung, Wonogiri, dan sekitarnya.

Jumat, 20 Mei 2022:

Kabupaten Banjarnegara, Purbalingga, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Batang, Blora, Boyolali, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kendal, Klaten, Kudus, Kabupaten/Kota Magelang, Pati, Kabupaten Pekalongan, Rembang, Kota Salatiga, Kabupaten/Kota Semarang, Sragen, Sukoharjo, Kota Solo, Temanggung, Wonogiri, dan sekitarnya.

Sabtu, 21 Mei 2022:

Kabupaten Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Kabupaten/Kota Magelang, Pati, Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Salatiga, Kabupaten/Kota Semarang, Sragen, Sukoharjo, Kota Solo, Kabupaten Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.(ant)