Waduh! Harga Kedelai Impor di Kudus Naik Lagi

18 Mei 2022 05:30

GenPI.co Jateng - Harga jual kedelai impor di Kabupaten Kudus mengalami fluktuasi menjadi Rp11.950/kilogram (kg) setelah sebelumnya sempat turun Rp11.800 per kg.

"Sejak dua pekan terakhir, harga jualnya memang berfluktuasi yang dimungkinkan karena faktor situasi global saat ini," kata Manajer Primer Koperasi Tahu-Tempe Indonesia (Primkopti) Kabupaten Kudus, Amar Ma'ruf, Selasa (17/5).

Amar menjelaskan harga kedelai ini pernah mencapai Rp12.000/kg pada pertengahan Maret 2022.

BACA JUGA:  Harga Kedelai Impor di Kudus Naik, Ukuran Tahu-Tempe Menciut

Sedangkan pekan lalu harganya sempat turun dari sebelumnya Rp11.950/kg.

Harga kedelai turun lagi menjadi Rp11.900/kg dan turun lagi menjadi Rp11.800/kg.

BACA JUGA:  Stok Menipis, Harga Kedelai Impor di Kudus Naik Tembus Rp12.000

Akan tetapi, harga kedelai kembali naik menjadi Rp11.950/kg.

Di sisi lain, stok kedelai impor di gudang sangat minim karena hanya 10 ton.

BACA JUGA:  Duh! Kedelai Impor di Kudus Rp12.000/Kg, Produksi Tempe Dikurangi

Stok minim ini salah satunya karena faktor libur Lebaran yang cukup panjang.

Namun demikian, setelah liburan permintaan ternyata tetap normal berkisar 15-20 ton per harinya.

"Kami sudah mengajukan permintaan kedelai impor dari Semarang, namun belum sampai di Kudus. Stok kedelai dipastikan tersedia aman," papar dia.

Di samping itu, tersedia kedelai lokal dari Lamongan, namun harga jualnya juga cukup tinggi karena mencapai Rp10.800/kg.

Akan tetapi, koperasi tidak berani membeli kedelai lokal karena pasokannya tidak bisa stabil dan kualitasnya kalah dengan kedelai impor.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG