Potensi Besar, Karanganyar Garap Peluang Susu Kambing

GenPI.co Jateng - Potensi peternakan yang besar, Kabupaten Karanganyar siap garap peluang bisnis susu kambing untuk ekspor.

Karanganyar memiliki jumlah ternak 125.000 ekor kambing.

Potensi ini cukup besar untuk menjadikan karanganyar sebagai sentra susu kambing.

BACA JUGA:  Polres Jepara Selidiki Kasus Perkelahian Pemuda Meninggal Dunia

Peluang lainnya adalah terobosan untuk mengekspor daging kambing.

“Karanganyar bisa jadi mempunyai brand dengan susu kambingnya,” kata Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto, dikutip Karanganyarkab.go.id.

BACA JUGA:  Cuaca Hari Ini: Solo dan Sekitarnya Hujan Ringan hingga Sedang

Menurut dia, menggarap usaha kambing tidak harus dimulai dengan terampil.

Yang utama adalah niat yang kuat dan menghadiri forum-forum sesama kelompok untuk bertukar pikiran, berbagai ilmu dan pengalaman mengenai beternak kambing yang baik.

BACA JUGA:  Ini 3 Jenis Zat yang Harus Diwaspadai pada Makanan Instan

“Potensi daging ini saya pikir mampu untuk menggerakkan perekonomian masyarakat,” ujar dia.

Untuk mendorong hal itu Pemkab Karanganyar akan memperbaiki pasar-pasar hewan.

Pembangunan peternakan di Bumi Intanpari berorientasi pada pengembangan peternakan yang diarahkan ke sistem modern.

Hal ini dibangun dengan memanfaatkan sumber daya lokal dan berkelanjutan yang memenuhi kebutuhan produk peternakan dan mensejahterakan peternak.

Ketua DPC HPDKI Karanganyar, Triyono, mengatakan potensi ternak kambing di Karanganyar terbuka lebar.

Hal ini terlihat seperti di daerah Kerjo ada 150 peternak per desa. Apabila diasumsikan 117 desa, dengan jumlah peternak 100 orang per desa, maka potensi untuk ekspor luar biasa.(*)