GenPI.co Jateng - Sebuah rumah di RT 02 RW 11, Kampung Nayu Barat, Nusukan, Banjarsari, Solo, ambrol setelah diguyur hujan pada Minggu (8/5) sore.
Sebagian rumah milik Trimartani (62) yang berupa 2 kamar berukuran 5x8 meter tersebut longsor.
"Kejadiannya pukul 04.00 WIB kemarin hujan lebat. Air dari Sungai Anyar besar sekali, kemudian sungai dari Kadipiro juga besar. Lha itu airnya menjadi pusaran," ujar Trimartani, Senin (9/5).
Trimartani mengaku rumahnya menjadi korban longsor setelah diguyur hujan selama 1,5 jam.
"Saya memang memantau dengan anak-anak karena pondasinya sudah hancur di bawah. Kalau di atas sudah aman-aman saja, tapi di bawah roboh,” imbuh dia.
Selain diperparah dengan hujan, kondisi rumahnya merupakan bangunan lama sehingga rapuh.
"Karena bangunan lama kena air kekuatannya menurun. Ini dibangun sudah 7 tahun yang lalu. Sungai ini uniknya ada hewan air yang namanya sapu-sapu itu bikin gorong-gorong sendiri dan taludnya itu,” papar dia.
Namun demikian, Trimartani membeberkan belum bisa menaksir kerugian yang dialaminya.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solo, Nico Agus Putranto, menjelaskan potensi bencana di Solo akhir-akhir ini sangat tinggi.
Menurut dia, dalam satu waktu di Solo terjadi beberapa bencana.
"Sesuai laporan yang masuk ada 5 rumah ya. Ada 4 (di Nggoresan) puting beliung, 1 longsor. Memang ada beberapa rumah yang sebenarnya kena dampak, tetapi tidak parah hanya gentingnya saja yang kabur dan rusak. Kalau itu banyak, tidak masuk inventaris kami karena hanya beberapa saja yang rusak mudah diperbaiki oleh masyarakat sendiri, rumah sendiri, " tutur Nico.
Menurut dia, longsor, banjir, dan puting beliung terjadi di Solo merupakan bencana terparah yang pernah terjadi.
“Kejadian kemarin memang kejadian yang cukup ekstrem di Kota Solo. Curah hujan cukup tinggi disertai dengan angin puting beliung di daerah Jebres. Itu ada beberapa titik genangan air dan juga luapan-luapan sungai Kota Solo, di hampir semua sungai. Sungai Jenes, Sungai Banyuanyar, Sungai Gojo juga, hampir semua sungai di Solo kemarin meluap," jelas Nico.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News