Hari Raya Idulfitri, 99 Napi di Rutan Kelas 1 Solo Dapat Remisi

28 April 2022 04:30

GenPI.co Jateng - Sebanyak 99 narapidana beragama Islam di Rutan Kelas 1 Solo mendapat remisi atau pengurangan masa tahanan khusus Hari Raya Idulfitri.

Remisi tersebut bervariasi dengan rincian sebanyak 43 napi mendapat pengurangan masa tahanan 15 hari, 52 napi dikurangi hukuman 1 bulan, dan 4 napi mendapat remisi 1,5 bulan.

Kepala Rutan Kelas 1 Solo, Urip Dharma Yoga, mengatakan dari 190 narapidana yang beragama Islam, ada 99 orang yang mendapat remisi khusus Idulfitri 2022.

BACA JUGA:  Waduh! Jeruk Isi Sabu-Sabu Diselundupkan ke Rutan Solo

"Kami hanya sebatas mengajukan nama narapidana melalui Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jateng ke pusat," kata Urip, Kamis (28/4).

Pihaknya berharap dengan remisi yang diberikan ini dapat menjadi berkah tersendiri bagi warga binaan di Rutan Solo.

BACA JUGA:  Waduh, Belasan Petugas Rutan Kelas 1 Solo Dites Narkoba, Ada Apa?

Selain itu, warga binaan termotivasi untuk terus berbuat baik selama menjalani masa hukuman.

Urip menjelaskan dari 99 napi tersebut seorang warga binaan di antaranya, bakal mendapat remisi langsung bebas dari penjara.

BACA JUGA:  Alhamdulillah, Warga Binaan Rutan Pekalongan Divaksin Booster

Narapidana berinisial SS merupakan terpidana kasus judi.

Dia mendapatkan remisi khusus pada Idulfitri tahun ini sebanyak pengurangan tahanan 15 hari sehingga langsung bebas saat Lebaran.

"Remisi ini, semua yang menentukan pusat. Kami hanya mengajukan napi yang pantas mendapat remisi, kemudian digodok dan yang menentukan pusat," papar dia.

Sementara itu, jumlah warga binaan di Rutan Kelas 1 Solo sebanyak 604 orang.

Jumlah itu, terdiri dari 384 orang status tahanan, 220 orang narapidana.

Sedangkan narapidana yang beragama Islam sebanyak 190 orang.

Kasi Pelayanan Rutan Kelas 1 Solo, David Sapto Aji, menambahkan selama bulan Ramadan sejumlah warga binaan terlihat mengikuti agenda pesantren kilat sembari berbuka puasa.

Jumlah peserta warga binaan ada sekitar 150 orang. Kegiatannya untuk yang laki-laki ada di masjid Rutan, sedangkan yang perempuan ada di blok masing-masing.

Pihaknya menggelar pesantren kilat dengan mendatangkan ustaz dari luar.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG