Ini Jalur Rawan Kecelakaan di Purbalingga, Mohon Hati-Hati

GenPI.co Jateng - Polres Purbalingga memetakan jalur rawan terjadinya kecelakaan di wilayah ini.

Setidaknya ada 3 titik jalur yang rawan kecelakaan di Purbalingga.

Dengan begitu, pemudik diimbau untuk mewaspadai jalur-jalur yang rawan terjadinya kecelakaan.

BACA JUGA:  Asyik! BPJS Kesehatan Sediakan 7 Tempat Pijat Gratis Bagi Pemudik

"Menurut pengamatan kami setidaknya ada 3 titik yang menjadi lokasi rawan kecelakaan di wilayah Kabupaten Purbalingga, yaitu jalur Bayeman Desa Tlahab Lor, Kecamatan Karangreja, jalur wisata Jalan Raya Serang, Kecamatan Karangreja dan Jalan Raya Bajong, Kecamatan Bukateja," kata Kasat Lantas Polres Purbalingga, AKP Rizky Widyo Pratomo, Rabu (27/4).

Kasat Lantas menjelaskan jalur Bayeman merupakan lokasi yang paling rawan terjadi kecelakaan.

BACA JUGA:  Ini Jalur Alternatif Mudik di Kota Pekalongan

Hal ini karena kondisi jalan yang memiliki banyak tikungan dan turunan tajam.

"Kondisi demikian dimulai dari perbatasan Kabupaten Pemalang. Karena itu bagi pengemudi yang tidak paham medan, maka dikhawatirkan rem akan mengalami panas hingga dapat mengalami blong saat sampai di jalur tersebut," papar dia.

BACA JUGA:  Waduh! Ganjar Dapati Jalur Alternatif Mudik Ini Rusak

Pihaknya telah mendirikan posko dan rest area di daerah Karangreja sebelum masuk ke jalur Bayeman.

Selain itu, jalur wisata Serang merupakan jalur kedua yang termasuk rawan kecelakaan karena memiliki kontur yang sama dengan jalur Bayeman.

"Banyak jalan menikung dan menurun. Jalur ini merupakan jalur alternatif kendaraan kecil dari Pulosari Pemalang, atau pengalihan kendaraan dari jalur utama Belik-Karangreja," imbuh dia.

Jalur ketiga yang perlu diwaspadai pemudik adalah Jalan Raya Bajong-Bukateja.

"Meskipun jalur ini kondisi jalannya tergolong lebar dan lurus, namun termasuk minim penerangan. Sehingga penglihatan pengemudi dikhawatirkan akan berkurang bila melintasi jalan ini khususnya saat malam hari," ungkap dia.

Pihaknya juga telah menyiapkan pos terpadu guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.

"Kami juga mengingatkan kepada seluruh pemudik yang melintasi Purbalingga, yakni, jika pemudik merasa kondisinya sudah mulai letih dan juga mengantuk maka sebaiknya dapat berhenti untuk beristirahat sejenak,” jelas dia.(ant)