Uang Tabungan 7 Tahun Hilang, Ini Kondisi Driver Ojol Semarang

25 April 2022 16:00

GenPI.co Jateng - Driver ojek online (ojol) Irwanuri Kiswanto yang kena tipu berharap uang puluhan juta yang dikumpulkannya selama 7 tahun dapat kembali.

Warga Kota Semarang ini berencana akan menggunakan uang tersebut untuk  membangun rumah seusai Lebaran.

Irwanuri bercerita mulai bekerja sebagai driver ojol sejak 5 tahun terakhir.

BACA JUGA:  Ini Janji Pemprov Jawa Tengah Soal Protes Driver Ojek Online

Sebelumnya dia bekerja serabutan dan buruh pabrik.

Selama 7 tahun terakhir, ketika menjadi buruh hingga kerja keras sebagai driver ojol, dirinya dapat mengumpulkan tabungan sekitar Rp 36 juta.

BACA JUGA:  Wuih! Ribuan Driver Ojol Geruduk Kantor Gubernur Jateng, Ada Apa?

Lelaki berusia 28 tahun itu meminjam uang sebagai tambahan modal memiliki rumah.

Dari kredit usaha rakyat (KUR), dia mencairkan sekitar Rp 31 juta.

BACA JUGA:  Ini Kronologi Driver Ojol Semarang Tertipu, Uang Rp67 Juta Hilang

Irwanuri juga berniat membangun usaha kecil-kecilan sebagai aktivitas lain menambah penghasilan setelah Lebaran nanti.

Nahas, uang kerja kerasnya lenyap ditipu orang tidak dikenal (OTK) yang mengiming-iminginya sejumlah hadiah.

Saat itu Irwanuri yang tengah mengantarkan penumpang mendapatkan telepon dari seorang yang mengaku sebagai pegawai BRI pada Selasa (19/4) lalu.

Penipuan yang menimpa driver ojol ini viral di media sosial Instagram.

Namun demikian, hingga sepekan setelah peristiwa tersebut, uang Irwanuri belum kembali.

"Dari pihak bank masih dalam proses," kata dia, Senin (25/4).

Akibat kejadian ini, Irwanuri mengaku belum mampu bekerja kembali.

Kondisi tubuh dan pikiran masih belum pulih karena kehilangan uang puluhan juta.

"Karena fisik saya masih down, dari keluarga belum memberi izin untuk aktivitas lain-lain," jelas dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, driver ojol ini mendapat panggilan Whatsapp sebagai konfirmasi data diri untuk mendapatkan hadiah.

Irwanuri lalu mengikuti seluruh petunjuk penelepon, termasuk memberikan sandi rahasia kedua bank yang dipunyainya.

Saat mengirimkan kode OTP dari bank pertama, dia masih belum sadar kalau terkena penipuan.

Dia kembali memberikan sandi rahasia kepada penelepon untuk kali kedua pada orang yang mengaku bernama Andriyansyah. Dia diimingi hadiah TV, HP, dan sepeda motor.

Uang yang diambil penipu ini tersimpan di dua bank rekening korban, yakni sebanyak Rp 31 juta di Bank BRI tersisa Rp 100, sementara Rp 36 juta di BCA tertinggal saldo Rp 170.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG