Waduh! Ganjar Dapati Jalur Alternatif Mudik Ini Rusak

23 April 2022 08:00

GenPI.co Jateng - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mendapati masih adanya jalan dalam rusak saat melakukan pengecekan pada jalur alternatif di ruas Kembangan-Linggamas, perbatasan antara Kabupaten Banyumas dan Purbalingga, Jumat (23/4).

Kondisi ini terlihat cukup rusak pada beberapa bagian permukaan jalan tidak rata dan bergelombang.

"Ini sebenarnya jalur alternatif yang kami siapkan untuk pemudik Lebaran, biasanya saat Lebaran, banyak pemudik yang lewat jalan ini untuk perjalanan dari Banjarnegara menuju Banyumas," kata Ganjar.

BACA JUGA:  Ini 2 Rekomendasi Kuliner Khas Saat Mudik ke Solo, Rasanya Top!

Jalur alternatif ini bisa memangkas waktu dan jarak cukup panjang karena tidak memutar melalui kota.

Selain jalur alternatif, jalan yang rusak tersebut merupakan akses menuju Bandara Jenderal Besar Soedirman.

BACA JUGA:  Wow! 11.750 Personel Polda Jateng Amankan Mudik Lebaran 2022

Jadi jika bandara dioperasikan kembali, maka jalan itu yang akan digunakan.

"Nanti kami cek, apakah galian C itu legal apa tidak, kawan-kawan daerah saya minta juga dicek dan tolong perhatikan aturan. Kalau rusak seperti ini masyarakat yang dirugikan karena tidak bisa menikmati jalan akibat bergelombang," papar dia.

BACA JUGA:  Ini Jalur Alternatif Mudik di Kota Pekalongan

Ganjar menyebut ruas jalan yang rusak merupakan jalan kabupaten sehingga kewenangan untuk memperbaiki berada di pemkab.

Selain ity, pihaknya turut mengecek persiapan jalur selatan dalam rangka persiapan mudik Lebaran.

Ini mulai dari rencana rekayasa lalu lintas hingga pemasangan rambu-rambu lalu lintas di titik rawan kecelakaan.

“Ya meski banyak pemudik yang akan lewat jalur Pantura dan jalan tol, tapi kita nggak boleh gegabah. Jalur selatan ini tidak boleh dilupakan, karena ini juga jalur yang biasa dipakai pemudik,” tutur dia.

Salah satu antisipasinya adalah mempersiapkan rekayasa lalu lintas supaya tidak terjadi penumpukan kendaraan.

Titik yang diwaspadai adalah di Buntu, Kabupaten Banyumas.

“Di Buntu ini traffic-nya biasanya padat, maka harus direkayasa. Dari Dishub kabupaten biar membantu untuk rekayasa. Selain jalur Selatan ini, masih ada juga jalur Selatan-Selatan yang kemarin dipromosikan Menteri PUPR,” papar dia.

Selain itu, Ganjar meminta pihak terkait untuk memasang rambu-rambu lalu lintas di jalur rawan kecelakaan.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG