GenPI.co Jateng - Harimau di Serulingmas Zoo yang menewaskan petugas ternyata merupakan hewan pindahan dari Semarang Zoo.
Seperti diketahui, hewan buas ini menerkam petugas hingga tewas pada Minggu (17/4) lalu.
Direktur Utama Semarang Zoo, Choirul Awaludin, mengatakan harimau tersebut memang berasal dari kebun binatangnya.
"Iya, harimau itu asalnya dari Semarang. Sudah dipindahkan ke Serulingmas Zoo sekitar 2018 lalu," kata Awal, Rabu (20/4).
Awal menjelaskan pertukaran hewan dilakukan sejak empat tahun silam oleh Semarang Zoo dengan Serulingmas Zoo.
Namun demikian, dia tak mengetahui jika harimau tersebut punya riwayat menyerang orang.
Menurut dia, pemindahan harimau jenis benggala ini dilakukan sebelum dia bertugas menjadi pengelola Semarang Zoo.
"Itu terjadi ketika Semarang Zoo masih UPTD dan belum jadi BUMD," ungkap dia.
Awal mengklaim pengelolaan dan perawatan sejumlah koleksi harimau di Semarang Zoo berjalan dengan baik sesuai standar operasional prosedur.
"Jadi secara teknis termasuk psikologis satwanya, yang paham malah manajemen yang lama. Namun, selama di Bonbin Mangkang aman-aman saja," papar dia.
Dia menyebut proses penjinakan harimau tidak terlalu sulit.
Akan tetapi, perlakuan pawang tiap hari dan pemberian pakan sangat mempengaruhi pudarnya naluri liar dari harimau.
"Mungkin kejadian di Banjarnegara itu disebabkan perlakuan pawangnya," tutur dia.
Sebelumnya, Direktur Perumda TRMS Serulingmas, Lulut Yekti Adi, menjelaskan pihaknya menutup sementara kebun binatang ini untuk kunjungan wisatawan setelah peristiwa nahas tersebut.
"Setelahnya korban hendak membersihkan kandang pamer yang merupakan kegiatan rutin yang biasanya dilakukan oleh perawat satwa, pada saat itu korban diduga diserang harimau," jelas dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News