Kuota Haji Indonesia 2022 Masih Tunggu Arab Saudi

15 April 2022 13:30

GenPI.co Jateng - Pemerintah Arab Saudi membuka kembali Haji yang sempat ditutup selama dua tahun tetapi belum jelas berapa kuota untuk Indonesia pada 2022 ini.

Kepala Kantor Kemenag Solo, Hidayat Masykur, mengatakan jemaah haji yang batal berangkat pada 2020 bakal diganti pada tahun ini.

"Mereka itu yang yang seharusnya berangkat dua tahun yang lalu " kata Hidayat Masykur, Jumat (15/4).

BACA JUGA:  BMKG: Potensi Hujan Serta Angin Kencang di Jateng, Ini Titiknya

Menurut dia, kuota Haji yang disiapkan Arab Saudi untuk Indonesia pada tahun lalu yakni sejumlah 110.000 jemaah.

Sementara, untuk kuota Haji Indonesia pada 2022 masih menunggu keputusan pusat.

BACA JUGA:  Bahasa Indonesia Lebih Unggul Daripada Melayu, Kata Pakar

Di Kota Bengawan, sebanyak 510 jemaah seharusnya diberangkatkan Haji pada 2020.

"Untuk kuota Solo juga belum jelas. Nanti kalau ngambilnya 50 persen dari calon haji sebelumnya, enggak bisa dari 510 orang terus separuhnya berangkat. Enggak bisa seperti itu, " ujar Masykur.

BACA JUGA:  Politik yang Beradab Butuh Peran Milenial

Artinya, baik pemerintah pusat maupun pemerintah Kota Solo masih menunggu keputusan dari Arab Saudi, mengenai pemberian kuota jemaah Haji di tahun ini.

Saat dimintai konfirmasi mengenai isu penambahan biaya sejumlah Rp39 juta, Masykur membantah.

"Tambahan biaya itu juga tidak dibayar, karena sudah diambil dari dana optimalisasi," kata dia.

Dana optimalisasi yakni biaya setoran awal oleh jemaah Haji.

Dengan begitu, tidak ada penambahan biaya pelunasan lagi karena sudah terbayarkan di awal.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG