GenPI.co Jateng - Bupati Pati, Haryanto, menginstruksikan untuk menunda pendistribusian bantuan langsung tunai (BLT) bagi penerima bantuan yang belum divaksin.
Instruksi ini ditujukan kepada kepala desa, kantor pos, dan dinas sosial.
Kebijakan ini diambil lantaran capaian vaksinasi khususnya untuk kelompok lanjut usia (lansia) dosis 2 baru 54,5%.
Bupati juga meminta camat dan kepala puskesmas untuk menggenjot vaksinasi lansia ini.
"Untuk meningkatkan capaian vaksinasi lansia tersebut, maka semua camat dan kepala puskesmas kami instruksikan untuk melakukan percepatan vaksinasi lansia agar capaiannya bisa meningkat lagi," kata dia, Jumat (15/4).
Bupati menjelaskan momen Ramadan bisa dimanfaatkan untuk menggenjot vaksinasi lansia.
Caranya dengan menggelar vaksinasi menyasar jemaah salat Tarawih di masjid-masjid yang ada di Pati.
Pihaknya pun meminta semua Puskesmas membuat jadwal pelaksanaan vaksinasi di wilayah kerja masing-masing.
Bupati mencontohkan pelaksanaan vaksinasi di Kecamatan Gembong yang digelar pada malam hari.
Selain itu, vaksinasi tahap kedua per desa juga perlu dijadwalkan lagi.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pati, capaian vaksinasi kelompok lansia untuk dosis 1 sebesar 72,95% atau 102.483 orang dari target sebanyak 140.488 orang.
Sedangkan dosis kedua baru 54,5% atau 76.564 orang dan dosis 3 sebesar 6,7% atau 9.406 orang.
Secara keseluruhan capaian vaksinasi di Kabupaten Pati untuk dosis 1 sebanyak 921.145 orang atau 87,53%dari sasaran sebanyak 1.052.430 orang.
Capaian dosis 2 sebesar 72,58% atau 763.868 orang dan dosis 3 tercapai 8,01%atau 84.339 orang.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News