GenPI.co Jateng - Diduga akibat korsleting listrik, pabrik kertas milik PT Pura Group Kudus terbakar, Rabu (13/4).
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden itu.
Kebakaran itu bermula saat seorang warga Desa Terban, Yanto, melihat api membumbung tinggi dari arah pabrik, Rabu sekitar pukul 12.00 WIB.
Api itu membakar bangunan tempat produksi kertas sehingga menghasilkan asap yang tinggi.
Saat itu, Yanto tengah menunggu sepeda motor para karyawan PT Pura yang parkir di rumahnya.
Kebakaran itu terjadi di tengah waktu istirahat para karyawan.
Pemadaman itu melibatkan tim dari PT Pura, BPBD Kudus dan Satpol PP Kudus termasuk sejumlah karyawan.
General Manager HR-GA Pura Group Agung Subani diwakili Pejabat Humas, Noor Faiz, membenarkan peristiwa kebakaran itu.
"Saat itu, memang terdengar ada suara ledakan dari panel trafo generator yang diduga mengalami korsleting listrik," ujar dia, dikutip Antara, Rabu.
Panel listrik ini berada di dalam gedung bagian stop preparation bahan baku kertas.
Di lokasi yang sama ada tempat sampah kertas yang diduga membikin api cepat besar.
"Sekitar 20 menit kemudian, api berhasil dikendalikan dan saat ini sedang tahap pendinginan," sambung dia.
Dia memastikan aktivitas pabrik besok tetap berjalan normal seusai tahap pendinginan rampung.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News