Kosong Sebulan, Pasar Batang Dipasok 14 Ton Minyak Goreng Curah

GenPI.co Jateng - Setelah sempat kosong pasokan selama sebulan, dua pasar di Batang dipasok 14 ton minyak goreng curah.

Minyak goreng itu didatangkan hasil kerja sama Pemkab Batang dengan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI).

Minyak goreng curah itu dipasok ke Pasar Induk Batang dan Pasar Limpung.

BACA JUGA:  Ini Sejumlah Mitos Tentang Keriput di Masyarakat

Minyak goreng curah dijual dengan Rp15.500 per kilogram taau Rp14.400 per liter.

“Hari ini 14 ton minyak curah dikirim langsung ke dua pasar itu,” ujar Kepala Dinas Disperindagkop dan UKM Batang, Subiyanto, dikutip Batangkab.go.id, Sabtu (9/4).

BACA JUGA:  Vakum 2 Tahun, Ngarsopuro Night Market Solo Digelar Lagi

Dia menjelaskan konsumen minyak goreng curah itu terdiri atas dua kelompok yakni rumah tangga maksimal pembelian 2 kilogram dan UMKM 10 kilogram.

Kelompok rumah tangga wajib membawa KTP dan pelaku usaha menyertakan Surat Izin Usaha dan KTP.

BACA JUGA:  Jasa Raharja Gelar Mudik Gratis, Ini Syaratnya

“Tujuannya supaya para pedagang makanan kecil seperti gorengan bisa tetap berdagang, sehingga roda perekonomian berputar,” ujar dia.

Pengiriman minyak goreng ini merupakan tahap pertama. Kemudian, pekan depan akan dikirim lagi dengan mengevaluasi pendistribusian hari ini.

Dia berharap jumlah pasokan ini bisa ditambah agar pedagang di Pasar Bandar dan Bawang bisa menerima kuota.(*)