GenPI.co Jateng - Longsor di Desa Kutabima, Cilacap pada Kamis (31/3) malam timbun sedikitnya tiga rumah dan ratusan warga mengungsi.
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap menunjukkan longsor juga mengakibatkan 2 rumah rusak berat, 3 rumah rusak ringan, dan 49 unit rumah terancam longsor.
Longsor juga mengakibatkan jembatan putus, satu titik jalan longsor, dan termasuk rusaknya dua hektare sawah dan 2 hektare perkebunan.
Hingga kini, masih ada 121 jiwa mengungsi lantaran lokasi longsor belum berhasil dipulihkan secara penuh.
Kepala BPBD Cilacap, Wijonardi, mengatakan logistik untuk pengungsi diperkirakan masih mencukupi selama dua bulan.
Apabila warga hendak berdonasi, dianjurkan donasi dalam bentuk uang agar bisa dipakai untuk mendukung pemulihan pascabencana.
Dana itu bisa dialokasikan untuk perbaikan sarana dan prasarana yang rusak.
"Masyarakat yang terdampak bencana ini otomatis pendapatannya akan menurun, sehingga jangan dipaksa untuk swadaya,”kata dia dikutip Antara, Senin (4/4).
Hasil penanganan sementara pemulihan lokasi bencana, akses jalan sempat bisa dilalui kendaraan roda dua meski belum bisa sampai ke lokasi terparah di Dusun Citulang.
"Paling tidak dibutuhkan waktu satu bulan untuk menormalkan kembali," ujar Wijonardi.
Pemulihan lokasi bencana ini melibatkan Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah I Jateng dan Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News