GenPI.co Jateng - Plh Bupati Banjarnegara, Syamsudin, mengatakan keris menjadi lambang pemiliknya saat tutup pameran di Balai Budaya Kabupaten Banjarnegara, Minggu (27/3).
Pameran itu memajang puluhan keris dari 31 kolektor dan 150 pelukis dari wilayah Banyumas Raya.
Syamsudin dalam penutupan itu mengatakan keris merupakan pusaka hasil karya warisan leluhur yang merupakan kearifan lokal yang patut dilestarikan.
Keris juga menjadi lambang pemiliknya yang menjadi falsafah dan wibawa orang Jawa.
Dia meminta keris harus terus dilestarikan dan dirawat dengan baik.
“Keris memiliki lambang kepada pemiliknya,” kata dia, dikutip Banjarnegarakab.go.id, Minggu (27/3).
Menurut Syamsudin, seni menjadi hal yang layak dinikmati dan dihargai dengan harga tanpa batas.
Hal ini turut mengerek selera seni masyarakat Banjarnegara.
“Kami bergembira sekali kalau selera seni masyarakat Banjarnegara semakin meningkat,” ujar dia.
Selera inilah, lanjut Syamsudin, mendorong para pelukis terpanggil untuk selalu berkreasi, berinovasi dan berkembang.
Dia juga mengapresiasi kegiatan pameran dan bursa seni lukis dan keris tersebut.
Syamsudin juga mengajak generasi muda untuk ikut nguri-uri warisan budaya leluhur.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News