GenPI.co Jateng - Stok daging sapi di Jawa Tengah aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada puasa Ramadan.
Jawa Tengah bahkan berada di urutan kedua sebagai lumbung sapi stok daging nasional.
Populasi sapi potong di Jateng mencapai 1,8 juta ekor.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah, Agus Wariyanto, mengatakan pihaknya menjamin ketersediaan stok daging sapi di Jateng aman untuk kebutuhan puasa.
Agus menyebut data pangan nasional menunjukkan Jawa Tengah masuk urutan nomor 2 di Indonesia sebagai lumbung sapi untuk stok daging nasional.
"Jawa Tengah sangat menjamin stok daging sapi karena memiliki populasi sapi potong 1,8 juta ekor, nomor 2 setelah provinsi Jawa Timur," kata Agus, dikutip jateng.jpnn.com, Senin (21/3).
Wilayah sentra sapi di Jawa Tengah tersebar di beberapa daerah, yakni Kabupaten Grobogan, Kabupaten Blora, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Pati, Kabupaten Rembang, dan Kabupaten Boyolali.
Menurut dia, ketersediaan daging sapi menjelang Ramadan surplus.
Pada bulan ini, Jawa Tengah mempersiapkan sekitar 2.500 ekor sapi.
"Stok dihitung masih positif, apabila dianggap kekurangan itu tidak," imbuh dia.
Di sisi lain, pihaknya akan membenahi sistem rumah potong hewan (RPH) di Jateng.
Dengan begitu, RPH yang modern dapat memproduksi daging beku untuk kebutuhan nasional.
Selama ini RPH mengirim sapi hidup ke luar daerah dengan harga Rp 47.000/kilogram hingga Rp 48.000/kg untuk setiap kg bobot hidup yang akan dikonsumsi berupa daging.
"Nanti ada nilai tambahnya, saya kira itu sangat memungkinkan," jelas Agus.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News