Lagi, Banjir Rendam Nusawungu Cilacap, Warga Minta Mengungsi

18 Maret 2022 14:30

GenPI.co Jateng - Hujan deras pada Jumat (18/3) dini hari di Cilacap kembali merendam Kecamatan Nusawungu.

Sebelum, wilayah ini terendam banjir akibat hujan deras pada Selasa (15/3) malam.

Kali ini, banjir di Nusawungu ditambah dengan air kiriman dari Sungai Gatel yang menggenangi Desa Karanggedang, Sumpiuh.

BACA JUGA:  Jenis Tanaman Hias Ini Laris Manis di Pasar Ekspor, Cek di Sini!

Kemudian, ada juga limpasa dari Sungai Bodo dan Sungai Ijo di perbatasan Cilacap dan Kebumen.

"Tapi Insya Allah hari ini tidak ada hujan lagi, mungkin nanti siang sudah mulai surut kembali," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap, WIjonardi, dikutip Antara, Jumat.

BACA JUGA:  Pesan Hartopo untuk Kontestan Pilkades Serentak Kudus: Siap Kalah

Selain di Nusawungu, banjir ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kroya, Cilacap, dengan Banyumas, sepanjang 500 meter.

Tak hanya itu, banjir juga merendam ruas jalan nasional di Desa Jambusari, Jeruklegi yang mengakibatkan arus lalu lintas sempat macet.

BACA JUGA:  Waduh! Pemkab Temanggung Hentikan Operasi Pasar Minyak Goreng

"Ruas jalan di sekitar Pasar Lebeng dan Desa Dondong, Kecamatan Kesugihan, juga sempat tergenang akibat limpasan air sungai, namun pagi ini sudah surut kembali," sambung dia.

Wijonardi menambahkan sejumlah di Nusawungu meminta dievakuasi mengingat genangan makin meninggi di wilayah mereka.

BPBD Cilacap menyiapkan sejumlah lokasi pengungsian untuk mengantisipasi meluasnya dampak banjir.

"Kami sudah siapkan Balai Desa Kedungbenda untuk transit dan diteruskan ke aula SMK Negeri Nusawungu di Desa Klumprit,” ujar dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahyadi Kurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG