GenPI.co Jateng - Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, menggratiskan pendidikan kepada 3.000 santri yang mondok di pesantren.
Program pendidikan gratis ini masuk ke dalam Santri Bapak Asuh (Sibasuh) dan Santri Sehat dan Berkah (Sibusah).
Hasilnya, selama setahun memimpin Kebumen ada sedikitnya 3.000 santri dari keluarga miskin menerima pendidikan gratis di pondok pesantren.
"Alhamdulillah kita sudah menggratiskan 3.000 santri untuk sekolah di pondok pesantren melalui Program Sibasuh," kata Arif, dikutip Kebumenkab.go.id, Senin (7/3).
Dia berencana menambah kapasitas program itu dari tahun ke tahun.
Hal ini agar dunia pembelajaran santri mendapatkan perhatian untuk fokus mengaji mendalami ilmu sains dan agama.
“Kita ingin para santri ini bisa sekolah gratis di Kebumen. Dan ini adalah program yang belum pernah dilakukan sebelumnya,” sambung dia.
Sementara, program Sibusah menitikberatkan pada tersedianya layanan kesehatan di pondok pesantren secara gratis.
Dia mendorong agar rumah sakit menempatkan program CSR-nya di pondok pesantren.
“RSUD Kebumen dan Prembun sudah melakukan itu dengan hadir memberikan layanan pengobatan gratis di Ponpes yang bisa dinikmati masyarakat sekitar pondok," ujar dia.
Sejumlah layanan kesehatan yang bisa dinikmati adalah khitan massa, pemeriksaan mata, operasi katarak, vaksinasi, hingga santunan anak yatim.
Masyarakat juga bisa melaporkan apabila ada warga yang membutuhkan layanan adminduk secara gratis di lingkungan mereka.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News