Kualitas Garam Tak Sesuai Standar Kesehatan, Wabup Pati Minta Ini

03 Desember 2021 11:00

GenPI.co Jateng - Potensi garam di Kabupaten Pati sangat tinggi.

Sayangnya kuantitas garam yang melimpah ini belum diimbangi dengan kualitas produk yang sesuai standar kesehatan (SNI). 

Dengan demikian, keamanan dan kesehatan produk garam asal Pati masih harus ditingkatkan lagi. 

BACA JUGA:  Bupati Kudus Instruksikan Validasi Data Covid-19

“Sesuai ketentuan, kandungan yodium dalam garam sebesar 30 ppm (part per million)," ujar Wakil Bupati, Saiful Arifin, Jumat (3/12).

Wabup mengingatkan para pengusaha garam agar memastikan produk mereka aman untuk dikonsumsi demi kepentingan bersama.

BACA JUGA:  Bupati Wonosobo Ingatkan Masyarakat Bahaya Pinjol Ilegal

Maka dari itu, pelaku usaha diminta untuk tak hanya mengejar untung dan bersaing harga jual di pasaran.

Pihaknya berharap jika kualitas garam Pati bagus, maka bisa bersaing dengan Madura. 

BACA JUGA:  Bupati Banyumas Sampai Minta Tolong, Please Diperhatikan

Terkait kualitas ini, pihaknya masih banyak menemukan produk garam di bawah standar kesehatan dari hasil pemeriksaan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM).

Dalam hal ini, Pemkab juga berkomitmen untuk mempromosikan semua produk garam baik skala kecil maupun besar. 

Namun demikian, ia berharap ikatan persaudaraan produsen garam harus ditingkatkan sehingga pangsa pasarnya sama-sama kuat.

Di sisi lain, Pemkab akan meminta BBPOM untuk melakukan pendampingan kepada para pengusaha. 

Hal ini terkait peningkatan kualitas produksi garam yang sesuai standar. 

Di samping itu, Dinas Perdagangan dan Perindustrian juga diharapkan mempermudah perizinan produsen garam.

Kepala BBPOM Semarang, Sandra Maria Philomena Linthin, menambahkan kandungan yodium harus sesuai SNI.

Hal ini untuk pengendalian angka stunting supaya anak-anak Indonesia bisa tumbuh menjadi generasi yang berkualitas dan berdaya saing. 

“Tentu garam yang beryodium akan berkontribusi pada pengendalian angka stunting ini,” jelas dia.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG