Beli Minyak Goreng, Jari Pembeli di Demak Dicelupkan ke Tinta

GenPI.co Jateng - Operasi pasar minyak goreng di Pasar Bintoro, Demak diwarnai aksi celup jari ke tinta kepada pembeli.

Hal ini dilakukan agar tidak ada pembeli yang berbuat curangi dengan kembali lagi ke lokasi operasi pasar.

Dalam kegiatan itu pembelian minyak goreng dibatasi maksimal dua liter per orang.

BACA JUGA:  HUT ke-72 Satpol PP Batang, Bupati Soroti Jumlah Personel

Minyak goreng dijual dengan harga Rp14.000 per liter sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

Bupati Demak, Eisti’anah, mengatakan operasi pasar itu digelar dengan produk minyak goreng premium untuk masyarakat.

BACA JUGA:  Nekat Parkir Sembarang, Petugas Dishub Demak Gembosi Kendaraan

Operasi serupa ke depan akan diperluas hingga ke seluruh kecamatan.

Dia meminta masyarakat tidak perlu panic buying karena pemerintah akan meyiapkan stok minyak goreng dalam jumlah yang cukup.

BACA JUGA:  Perhatian! Popda di Purworejo Digelar Terbatas dan Tanpa Penonton

“Kami akan berusaha mencukupi kebutuhan pokok masyarakat. Dari Provinsi pun mencukupi untuk kebutuhan minyak goreng ini. Jadi tak perlu khawatir,” kata Eisti’anah, dikutip Demakkab.go.id, Rabu (2/3).

Salah satu pembeli minyak goreng, Arif, 38, mengaku senang bisa mendapatkan minyak goreng dengan harga terjangkau.

Sebelumnya, dia membeli minyak goreng dengan harga Rp20.000 per liter.

Dia pun merasa terbantu dengan operasi pasar itu meski pembelian dibatasi hanya dua liter.

“Alhamdulilah saya bisa mendapatkan minyak goreng dengan harga murah Rp14.000 per liter. Kalau di pasaran harganya Rp20.000 per liter,” ujar dia.(*)