Waduh, Warga Demak Keluhkan Minyak Goreng Masih Langka, Kok Bisa?

24 Februari 2022 16:30

GenPI.co Jateng - Meski banyak daerah gencar menggelar operasi pasar minyak goreng, warga Demak masih kesulitan mendapatkannya.

Pemerintah menggelar operasi pasar sekaligus menetapkan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng sawit.

Namun, mendapatkan minyak goreng sesuai HET bagi warga Demak menjadi tantagan tersendiri.

BACA JUGA:  Kalah vs Persedikab Kediri, Laju Persebi Boyolali di Liga 3 Usai

Warga masih menemukan minyak goreng dijual dengan harga di atas HET yakni Rp20.000 per liter.

Sejumlah toko ritel modern terdapat label harga minyak goreng Rp14.000 per liter, tetapi stoknya kosong.

BACA JUGA:  Ini 4 Tempat Wisata Hits di Semarang dan Sekitarnya

Pegawai toko bercerita stok minyak goreng habis dan stok yang dikirim terbatas.

Di pasar tradisional, stok minyak goreng dijual dengan dengan harga Rp20.000 per liter.

BACA JUGA:  Waduh! Covid-19 Omicron Bikin Okupansi Hotel di Solo Turun 20%

“Kata mereka minyak goreng yang dijual masih stok lama, saat pembelian di harga yang lama,” kata Nitasari, warga Demak, dikutip Demakkab.go.id, Kamis (24/2).

Namun, begitu ada minyak goreng yang dijual sesuai HET, penjual membatasi pembelian maksimal dua liter.

“Itupun harus diberi tanda, jari kelingking wajib dicelupkan pada tinta he he he," sambung dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahyadi Kurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG