Ponpes Bersinar, Cara Lawan Bahaya Narkoba dari Pondok Pesantren

GenPI.co Jateng - Perlawanan terhadap bahaya narkoba terus diperluas salah satunya dengan membangun pondok pesantren bersih dari narkoba atau ponpes bersinar.

Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto, mengatakan pencanangan ponpes bersinar ditandai dengan penandatanganan komitmen pembentukan satgas antinarkoba.

Kemudian, Pemkab berencana memperluas program ini ke desa-desa membentuk desa bersinar.

BACA JUGA:  Waduh! Klaster Covid-19 SMA/SMK di Solo Paling Banyak se-Jateng

“Jika ini sudah sesuai dengan apa yang diharapkan, kita akan implementasikan ke setiap desa,” kata Dico, dikutip Kendalkab.go.id, Kamis (17/2).

Dengan meluasnya ke desa, perlawanan terhadap bahaya narkoba kian masif

BACA JUGA:  Main ke Cilacap? Jangan Lupa Santap Brekecek Pathak Jahan

Hal ini penting guna menjaga generasi muda dari bahaya penyalahgunaan narkoba.

Dia memastikan komitmen Pemkab Kendal dengan BNN dalam aksi pencegahan penyalahgunaan bahaya narkoba.

BACA JUGA:  Besok Ada Kiriman Minyak Goreng Murah di Kudus, Belinya di Sini

Kepala BNN Jawa Tengah, Brigjen Pol Purwo Cahyoko, mengatakan perlawanan terhadap narkoba harus melibatkan banyak pihak.

“Hal ini tentunya tidak hanya petugas namun masyarakat, pelajar, bahkan tokoh agama juga dapat terlibat,” ujar Purwo.

Pengasuh Pondok Pesantren Manbaul Hikmah Kaliwungu, Rifqil Muslim, mengatakan pembentukan satgas narkoba di lingkungan pesantren, menjadi salah satu usaha pencegahan peredaran narkotika di kalangan para santri.(*)