GenPI.co Jateng - RSUD Batang menambah ruang isolasi guna mengantisipasi lonjakan Covid-19 menyusul adanya varian Omicron.
Penambahan ruang isolasi ini diimbangi dengan penambahan peralatan penunjang yang akan dipakai.
Kepala Bidang Pelayanan Penunjang Medis dan Non Medis RSUD Batang, Feria Kurniawati, mengatakan ruang isolasi siap digunakan 24 jam.
Hal ini menunjukkan komitmen dan konsistensi RSUD Batang dalam penanganan Covid-19 varian Omicron.
“Kami siap menangani pasien Covid-19 varian baru Omicron dengan alur pelayanan pasien masuk ke Instalasi Gawat Darurat (IGD), dilakukan skrining,” ujar dia, dikutip Batangkab.go.id, Jumat (11/2).
Apabila hasil tes rapid antigen menunjukkan positif, pasien akan dipindahkan ke ruang isolasi.
Kapasitas ruang isolasi ini ada 19 tempat tidur dan 2 ICU.
Saat ini, ruang isolasi diisi oleh empat pasien, yakni 1 pasien konfirmasi positif Covid-19 dan 3 orang menunggu hasil tes PCR.
Persiapan ruang isolasi juga digelar oleh Manajer Pelayanan Rumah Sakit Qolbu Insan Mulia (QIM) Batang, Maftuhah Nurbaeti.
Rumah Sakit QIM tengah menambah kapasitas ruang isolasi yang ada guna mengantisipasi lonjakan Covid-19.
“Untuk perlengkapan medis alat bantu pernafasan HNFC, ventilator oksigen dan oksigen konsentrat siap digunakan,” ujar dia.
Saat ini di RS QIM ada dua pasien konfirmasi positif Covid-19 yakni 1 ibu melahirkan dan 1 pasien dengan keluhan demam tapi sudah dipulangkan.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News