GenPI.co Jateng - Bupati Banyumas, Achmad Husein, menyerahkan pin emas kepada warga yang mendonorkan darahnya lebih dari 100 kali di PMI Banyumas, Kamis (10/2).
Apresiasi itu sebelumnya lazim diberikan oleh presiden RI.
Namun, sejak 2019 – 2021, Kementerian Sosial dan PMI tidak lagi menggelar penghargaan tersebut.
Ketua PMI Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, mengatakan para pendonor darah ini berjasa sangat besar bagi kemanusiaan.
Inilah yang mendorong Bupati Banyumas bersama PMI Banyumas memberikan apresiasi kepada para pendonor itu.
Penyerahan itu seiring dengan peringatan HUT PMI Banyumas.
Bupati Banyumas, Achmad Husein, menyampaikan terima kasih setinggi-tingginya kepara para pendonor.
Pendonor itu bak malaikat yang menyelamatkan nyawa orang.
Apabila setiap kali mendonorkan darah diambil 250 – 350 cc, artinya seseorang sudah diambil darahnya 5 – 7 liter.
"Padahal setiap tubuh manusia ada sekitar 5 liter darah. Itu berarti bisa untuk mengisi lima hingga tujuh orang dari titik kosong," kata Husein, dikutip Banyumaskab.go.id, Kamis (10/2).
Salah satu penerima pin emas itu, Cahyo Rianto, warga Rempoah Baturraden, yang sudah mendonorkan darahnya 112 kali.
Dia menceritakan kali pertama mendonorkan darahnya saat kelas 2 SMA pada1997 gara-gara tertarik mi instan dan telur sebagai santapan seusai donor.
“Donor itu menyehatkan. Sampai sekarang alhamdulillah jarang sakit, makanya saya sarankan kepada masyarakat ayo donor darah," ajak dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News