GenPI.co Jateng - Sebanyak tujuh pekerja di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang terkonfirmasi positif Covid-19.
Hasil pengamatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Batang menemukan kasus ini probable Omicron.
Hal ini berdasarkan nilai cycle threshold yang rendah.
“Semua pasien sudah dilakukan pelacakan dan masih menjalani isolasi mandiri," kata Kepala Dinkes Batang, Didiet Wisnuhardanto, dikutip Antara, Jumat (4/2).
Dia menceritakan ketujuh pasien ini berasal dari Jawa Timur. Dari kelompok ini ada satu pekerja yang berstatus pencetus.
“Pekerja itu sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Kendal,” sambung dia.
Saat ini, Dinkes Batang masih menunggu hasil uji laboratorium untuk menentukan apakah kasus ini terkonfirmasi Omicron atau bukan.
Pengambilan ini baru dilakukan pada 28 Januari 2022. Hasil ini akan keluar sekitar 10 hari kemudian.
Hal ini lantaran hanya ada satu laboratorium untuk mendeteksi varian Covid-19 di Jateng sehingga harus antre.
Bupati Batang, Wihaji, kasu Covid-19 di Batang mengalami tren peningkatan dari dua orang menjadi sepuluh orang.
"Ada tambahan delapan kasus COVID-19 pada 2 Februari 2022 sehingga saat ini terkonfirmasi sebanyak 10 kasus COVID-19 orang tanpa gejala," kata Wihaji.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News