GenPI.co Jateng - Kopi menjadi salah satu komoditas yang dihasilkan Brebes. Ada empat daerah penghasil kopi di Brebes meliputi Paguyangan, Sirampog, Bantarkawung, dan Salem.
Wakil Bupati Brebes, Narjo, mengatakan setiap kopi memiliki citarasa tersendiri.
Hal serupa juga dimiliki oleh kopi Brebes yang bisa bersaing dengan kopi dari daerah lain.
Untuk menggali hal itu, digelarlah Brebes Brewers Competition, Minggu (30/1).
“Melalui festival kopi ini, kami dapat mudah memetakan daerah yang cocok untuk dijadikan kawasan agrowisata dengan kualitas kopi terbaiknya,” kata Narjo dikutip Brebeskab.go.id, Selasa (1/2).
Dia berharap festival kopi menjadi agenda tahunan, agar bisa mendorong produktivitas kopi di Brebes.
“Tidak sekadar meracik kopi, namun dapat dijadikan sarana diskusi sesama barista untuk terus berinovasi dengan mengangkat potensi kopi lokal,” ujar dia.
Dia memastikan Pemkab Brebes mendukung pengembangan industri kopi mulai dari hulu sampai hilir.
Tak hanya itu, Pemkab juga menyediakan pendampingan petani kopi hingga promosi kopi ke luar daerah.
“Hal ini agar kopi menjadi salah satu produk unggulan daerah yang akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” harap Narjo.
Sementara itu, Brebes Brewers Competitions itu dimenangkan oleh barista asal Cirebon M. Reval Bhagaskara.
Kemudian, juara II ditempati Akhmad Al Qori dan juara III ada M. Zydni Mubarok, keduanya asal Bumiayu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News