GenPI.co Jateng - Kasus Covid-19 di Kabupaten Purbalingga terus bertambah.
Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah sebanyak 18 orang sehingga kini kasus aktif ada sebanyak 23 orang.
Jumlah ini merupakan tertinggi sepanjang Januari 2022.
Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga, dr. Jusi Febrianto, mengatakan penambahan kasus ini menunjukkan ancaman Covid-19 di wilayah Purbalingga belum berakhir.
"Pada 26 Januari 2022 terdapat 5 kasus aktif, pada 31 Januari ini pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah lagi 18 orang sehingga jumlahnya menjadi 23 kasus aktif," kata dia, Senin (31/1).
Jusi mengajak masyarakat untuk terus disiplin menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Selain itu, pihaknya meminta masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk selalu menggunakan masker, cuci tangan dengan sabun, menjaga jarak fisik, dan menghindari kerumunan.
Di sisi lain, penambahan kasus ini membuat total keseluruhan jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 sejak awal pandemi hingga saat ini ada sebanyak 18.475 orang.
Dari total jumlah tersebut, sebanyak 17.316 orang telah sembuh dan 1.136 meninggal dunia, 9 orang dirawat di fasilitas kesehatan dan 14 lainnya sedang menjalani isolasi mandiri.
Menurut dia, jumlah kasus aktif hingga mencapai 23 orang merupakan yang tertinggi sepanjang Januari 2022.
"Dalam satu bulan terakhir, jumlah kasus aktif hingga 23 orang merupakan yang tertinggi. Hal ini menunjukkan penambahan kasus baru Covid-19 di wilayah Purbalingga mulai menanjak naik," katanya.
Pemkab Purbalingga terus mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan pelanggaran protokol kesehatan.
Sedangkan bagi yang belum vaksin untuk segera mendapatkan vaksinasi Covid-19 di puskesmas terdekat.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Purbalingga, Revon Haprindiat, menjelaskan pihaknya mengetatkan pengawasan protokol kesehatan untuk mencegah persebaran Covid-19 varian Omicron.
"Pemkab Purbalingga akan memperketat lagi pengawasan penerapan protokol kesehatan dan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News