GenPI.co Jateng - Jumlah kasus positif Covid-19 di Jawa Tengah cenderung meningkat di beberapa wilayah.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kepala daerah untuk aktif mengimbau warganya mematuhi protokol kesehatan (prokes) yang menurun akhir-akhir ini.
Selain itu, dia juga meminta Satgas Jogo Tonggo kembali aktif melakukan edukasi.
“Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) dipimpin bupati wali kota, saya minta keliling hari ini sampai dengan besok. Ketemu dengan warga, sampaikan sosialisasi protokol kesehatan,” ujar dia, setelah memimpin rapat penanggulangan Covid-19, di Kantor Gubernur lantai 2, dikutip jatengprov.go.id, Senin (31/1).
Ganjar mengingatkan wali kota dan bupati untuk melakukan sambang warga mengingatkan kembali pentingnya prokes.
Dinas Kesehatan Jateng mencatat kasus Covid-19 di Jateng hingga ada 626.157 kasus hingga 3 Januari 2022.
Peningkatan itu terjadi di sejumlah wilayah. Misalnya, Kota Semarang naik 35 kasus, Solo 14 kasus, Kabupaten Tegal 12 kasus, Jepara 19 kasus, dan Sukoharjo 17 kasus.
Sedangkan di kabupaten lain rata-rata ada 10 kasus.
Terkait persebaran varian Omicron, Ganjar menjelaskan belum ada kasus baru. Meskipun demikian, kondisi ini tidak bisa dikesampingkan.
Dia meminta semua sampel kasus diteliti pada alat Whole Genome Sequencing (WGS) yang dimiliki Pemprov Jateng.
“Baru 9 (kasus Omicron), belum ditemukan lagi. Saya minta semua yang dites kirim sampel ke laboratorium untuk dites WGS. Namun demikian, masyarakat tetap tenang saja, yang penting sehat dan (terapkan) protokol kesehatan,” jelas dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News