GenPI.co Jateng - Deteksi dini menjadi kunci penanganan anak stunting. Maka itu, RSUD Loekmono Hadi Kudus membikin layanan jemput bola.
Layanan ini memastikan tumbuh kembang anak berjalan optimal.
Jemput bola juga mempermudah orang tua mengakses layanan kesehatan sebagai skrining kondisi anak sejak dini.
“Kami jemput bola melakukan penapisan kesehatan ke sekolah terdekat untuk deteksi dini masalah tumbuh kembang anak," kata Direktur RSUD Loekmono Hadi Kudus, Abdul Aziz Achyar, dikutip Antara, Kamis (27/1).
Saat anak terindikasi ada gangguan kesehatan, anak bisa mendapatkan layanan poliklinik tumbuh kembang anak RSUD Kudus.
Poliklinik ini melayani anak mulai dari lahir hingga remaja. Layanan ini baru bisa dimanfaatkan masyarakat pada Februari 2022.
Sebelumnya, RSUD Kudus menggelar studi banding ke RSUD RAA Soewondo Pati untuk membikin poliklinik tumbuh kembang anak.
Di sana, layanan ini menjadi jalan untuk deteksi dini gangguan pertumbuhan, perkembangan, gangguan mental emosional, autis dan lainnya.
Tak hanya itu, poliklinik tumbuh kembang anak menjadi sangat penting karena gangguan yang terdeteksi segera mendapatkan intervensi.
Di RSUD Kudus, manajemen menyiapkan tiga dokter spesliasi anak, empat perawat dengan konsentrasi anak dan tim rehabilitasi medik.
Adanya layanan ini diharapkan turun menurunkan angka stunting di Kudus.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News