GenPI.co Jateng - Tanah longsor terjadi di Dusun Geneng, Desa Sidomulyo, Kecamatan Candimulyo, Magelang, Minggu (23/1).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun material longsor menimbun akses ke dua dusun.
Kepala Dusun Geneng 1, Aji Chandra, mengatakan hujan deras sempat mengguyur kawasan itu pada Sabtu (22/1) malam.
Air hujan diduga memicu genangan air di bekas lokasi galian tempat pembuatan batu bata.
Lokasi galian ini berada di atas tebing.
Genangan itu diduga longsor dan memicu kondut tanah yang dilewatinya menjadi labil.
Warga kemudian menemukan kali pertama longsor ini pada Minggu pagi sekitar pukul 7.15 WIB.
“Dia pulang balik dan ngomong ke saya pereng yang pernah longsor, longsor lagi. Tapi besar ini,” kata Aji, dikutip Magelangkab.go.id, Senin (24/1).
Menurut Aji, longsor kali ini adalah yang kedua sejak perbaikan permanen digelar pada 2018.
Longsor ini menghanyutkan irigasi sepanjang 20 meter.
Akibat kejadian ini, akses warga di dua dusun yakni Jogowisan, Desa Mejing, dan Dusun Surojoyo, Desa Surojoyo, terputus akibat jalan tertimbun longsoran.
Akibatnya aktivitas warga ini harus berjalan memutar sejauh lima kilometer.
Longsoran juga menimbun kolam lele siap panen dan persawahan di bawah tebing. Namun, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Hingga saat ini belum ada yang mencari (laporan) mencari saudaranya," ujar dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News