Tanggul Sungai di Kudus Rawan Jebol, Bupati Instruksikan Ini

22 Januari 2022 17:00

GenPI.co Jateng - Tanggul sungai di Kabupaten Kudus rawan terjadi kebocoran khususnya di puncak musim penghujan ini.

Bupati Kudus, HM Hartopo, meminta pemerintah desa untuk memantau kondisi tanggul di wilayah mereka.

“Kami sudah meminta kepala desa dan camat untuk menyisir tanggul. Jadi kalau ada yang bocor bisa langsung ditambal. Mohon setiap desa bisa menata tanggulnya masing-masing,” kata dia, Sabtu (22/1).

BACA JUGA:  Tangani Banjir, Bupati Kudus Perintahkan Inspeksi Kondisi Tanggul

Menurut dia, kalau kebocoran tanggul tidak segera ditangani, maka akan menyebabkan kebocoran yang awalnya sedikit akan terkikis air sungai.

Di sisi lain, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk perbaikan talut, tanggul, dan normalisasi sungai.

BACA JUGA:  Investor Tiongkok Tertarik Olah Sampah di Kudus, Semoga Terwujud

“Kami sudah meminta BBWS untuk normalisasi sungai. Banyak sungai di Kudus yang dangkal dan rawan banjir. Nanti juga ada perbaikan tanggul, kalau bisa ditinggikan lagi,” imbuh dia.

Sebelumnya, terjadi peristiwa jebolnya tanggul sungai di Dukuh Jawik RT 02 RW 05, Desa Pladen, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus.

BACA JUGA:  Vaksin Booster di Kudus Sasar 9.300 Lansia, Mohon Simbah Didaftar

Langkah awalnya tanggul tersebut ditambal dengan batu dan ban.

Bupati menginstruksikan tambalan tanggul tersebut dapat diganti dengan sak berisi pasir atau tanah, supaya lebih kuat.

Sebelumnya warga dan relawan telah menambal tanggul menggunakan ban dan batu.

Pada peristiwa ini 1 unit alat berat dikerahkan untuk mengurug tanah menancapkan tiang pancang dari bambu.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG