BPS Ungkap Faktor yang Memengaruhi Kemiskinan di Jawa Tengah

18 Januari 2022 13:00

GenPI.co Jateng - Jumlah penduduk miskin di Provinsi Jawa Tengah sebanyak 3,93 juta orang pada September 2021.

Jumlah ini turun 175.740 orang dibanding Maret 2021 yang sebesar 4,11 juta orang.

Hal itu berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng terbaru.

BACA JUGA:  Makin Sejahtera, Penduduk Miskin Jateng Turun 0,54 Persen

Ada sejumlah faktor yang memengaruhi kemiskinan di Jawa Tengah.

Kepala BPS Provinsi Jawa Tengah, Adhi Wiriana, mengatakan perkembangan jumlah penduduk miskin di Jawa Tengah mengalami penurunan.

BACA JUGA:  Top! Emak-Emak di Sidakangen Buat Jumat Berkah Bantu Warga Miskin

“Pandemi Covid-19 yang berkelanjutan berdampak pada perubahan perilaku serta aktivitas ekonomi penduduk sehingga memengaruhi angka kemiskinan,” ujar dia, dalam rilis disiarkan secara live di kanal Youtube BPS Jateng, Selasa (18/1).

Adhi menambahkan faktor lainnya yang memerngaruhi adalah pertumbuhan perekonomian Jateng pada triwulan III-2021 terhadap triwulan III-2020 mengalami pertumbuhan sebesar 2,56% (year on year).

BACA JUGA:  3,93 Juta Penduduk di Jawa Tengah Miskin, Pak Ganjar Tolong Ini

Angka ini jauh meningkat dibanding capaian triwulan III-2020 terhadap triwulan III-2019 yang terkontraksi sebesar 3,93% (yoy).

Perekonomian yang membaik ini ditandai dengan pengeluaran konsumsi rumah tangga pada triwulan III-2021 mengalami pertumbuhan sebesar 1,84% (yoy).

Di sisi lain, tingkat pengangguran di Jawa Tengah mengalami penurunan sebesar 5,95% pada Agustus 2021.

Penurunan tingkat pengangguran terbuka (TPT) ini terjadi penurunan sebesar 0,01% poin dibandingkan Februari 2021 yang tercatat sebesar 5,96%.

Angka itu lebih rendah jika dibandingkan Agustus 2020 yang mencapai 6,48%.

Adhi menilai bantuan sosial dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah juga sangat membantu penduduk di masa pandemi, terutama penduduk pada lapisan bawah.

“Sehingga dapat menurunkan tingkat kemiskinan,” papar dia.

Pihaknya berharap di Jateng juga akan mengalami penurunan kemiskinan pada Maret 2022 mendatang.

Program pemerintah diharapkan akan mampu menurunkan tingkat kemiskinan di masa yang akan datang.

Selain itu, bagi mereka yang terbebas dari kemiskinan bisa menolong mereka yang miskin.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG