Innalillahi, 2 Pemancing Tenggelam di Pantai Menganti Meninggal

GenPI.co Jateng - Sebanyak 2 pemancing yang tenggelam karena perahu terbalik di Pantai Menganti, Kabupaten Cilacap, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Kedua pemancing ini dilaporkan tenggelam setelah perahu yang mereka tumpangi terbalik akibat cuaca buruk saat hendak kembali ke daratan pada hari Kamis (13/1), pukul 17.00 WIB.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap, I Nyoman Sidakarya, mengatakan 2 korban tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.  

BACA JUGA:  Operasional Pertamina Cilacap Normal, Pasokan BBM Nataru Aman

"Korban pertama atas nama Handi Oktaria (45) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di sekitar lokasi kejadian pada Jumat (14/1) pukul 23.00 WIB," kata dia, Sabtu (15/1).

Korban langsung dievakuasi kemudian diserahkan kepada keluarganya di Desa Jeruklegi Wetan RT 03 RW 03, Kecamatan Jeruklegi, Cilacap.

BACA JUGA:  Menikmati Gemerlap Kilang Cilacap dari Sungai Bengawan Donan

Sedangkan korban kedua, Andri (38), warga Kelurahan Mertasinga, Kecamatan Cilacap Utara.

Dia ditemukan tak jauh dari lokasi tenggelam ke arah timur pada hari Sabtu (15/1), pukul 03.40 WIB.

BACA JUGA:  HIV/AIDS Bertambah 1.829 Orang, Pemkab Cilacap Lakukan Ini

Jenazah Andri juga sudah diserahkan kepada pihak keluarga.

Dengan penemuan 2 korban ini, maka operasi SAR untuk mencari para pemancing yang tenggelam itu ditutup.

Operasi SAR ini melibatkan banyak pihak.

Tim terdiri dari Basarnas Cilacap, Satuan Polisi Perairan Polres Cilacap, Polsek Kesugihan, Koramil Kesugihan, Cilacap Rescue, RAPI Cilacap, Bagana Cilacap, SAR MTA, SAR Elang Putih, SAR Menganti, Lintas Ambulance Indonesia, dan nelayan sekitar.(ant)