GenPI.co Jateng - Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, terus mengebut vaksinasi merdeka anak di Jawa Tengah.
Hal ini sebagai persiapan menghadapi pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.
“Percepatan vaksin untuk anak yang saat ini diadakan, semoga mampu mencegah dan memutus mata rantai persebaran Covid-19. Tentu saja ini perlu didukung kesadaran masyarakat untuk taat protokol kesehatan," kata dia, dikutip jateng.jpnn.com, Sabtu (15/1).
Kapolda menjelaskan pada pelaksanaan vaksinasi merdeka anak di Jateng mencapai 47% dengan target 3 juta anak dalam 15 hari ke depan.
Sedangkan secara keseluruhan sebanyak 24 juta warga Jateng telah mendapatkan vaksin dari total target 28 juta warga untuk mencapai kekebalan komunitas (herd community).
Menurut dia, akselerasi vaksinasi terus berlanjut untuk merampungkan target 4 juta vaksin sehingga mencapai 100%.
Kapolda menegaskan adanya percepatan vaksinasi membuat kasus Covid-19 di Jawa Tengah dapat ditekan.
"Saat ini di Jawa Tengah hanya ada 92 kasus positif aktif. Ini merupakan hal yang sangat luar biasa," papar dia.
Sementara itu, saat berkunjung ke Salatiga, dia melihat cakupan vaksinasi dosis 1 dan 2 di kota ini telah mencapai lebih 80% dari target 700 dosis vaksin.
Dia menilai pencapaian vaksinasi di wilayah hukum Polres Salatiga telah lebih dari 80% ini sangat membanggakan dan patut dijadikan contoh bagi polres jajaran.
Di sisi lain, masyarakat dapat mendukung adanya program pemenuhan kekebalan tubuh melalui vaksinasi tanpa meninggalkan protokol kesehatan.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News