GenPI.co Jateng - Masinis dan asisten masinis KA Brantas yang mengalami kecelakaan menabrak truk di perlintasan sebidang Jalan Madukoro, Kota Semarang, diperiksa Satlantas Polrestabes Semarang pada Jumat (21/7).
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang, AKP Adji Setiawan, mengatakan pemeriksaan ini merupakan lanjutan dari penyelidikan terkait KA Brantas tabrak truk trailer pada Selasa (18/7) malam.
Menurut dia, ada sekitar 30 pertanyaan yang disampaikan kepada kedua saksi tersebut.
"Pertanyaan seputar proses kejadian kecelakaan, langkah apa yang dilakukan oleh masinis, bagaimana prosedur yang harus dilakukan saat kejadian," kata dia.
Adji menyebut pihaknya belum menetapkan tersangka dalam kecelakaan KA Brantas tabrak truk di Semarang tersebut.
Setelah pemeriksaan sopir truk dan masinis KA Brantas, penyidik akan meminta keterangan ahli untuk melengkapi penyelidikan.
Adapun Masinis A dan Asisten Masinis BW didampingi kuasa hukum dan pejabat PT KAI Daop 4 Semarang.
Mereka tak banyak memberikan keterangan mengenai pemeriksaan yang berlangsung sekitar 2 jam itu.
Seperti diberitakan sebelumnya, KA Brantas tujuan Jakarta-Blitar menabrak sebuah truk di perlintasan sebidang Jalan Madukoro, Semarang Barat, Selasa malam (18/7).
Dalam kecelakaan ini, KA menabrak bagian kepala truk trailer yang melintas dari arah utara ke selatan
Bahkan, sempat terjadi ledakan saat lokomotif KA Brantas menabrak kepala truk.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, hanya 1 orang dilaporkan mengalami luka-luka karena melompat dari KA Brantas.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News