GenPI.co Jateng - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo langsung menindaklanjuti aduan terkait adanya pungutan liar di salah satu SMK Negeri di Kabupaten Rembang.
Aduan pungli ini disampaikan siswa yang menjadi peserta pada seminar nasional di Pendapa Kabupaten Rembang, Senin (10/7).
Saat itu Ganjar memanggil sejumlah peserta seminar untuk naik ke panggung.
Merela adalah 5 siswa yang maju ke depan untuk diajak berdialog.
Kelima anak itu berasal dari keluarga nelayan, buruh, dan guru honorer.
Ganjar lalu bertanya kepada setiap siswa, terkait asal usul keluarga, pekerjaan orang tua masing-masing hingga pada biaya sekolah gratis.
Saat itulah Ganjar mendengar dari salah satu siswa, ada dugaan pungli berkedok infak yang dipungut pihak sekolah.
Ganjar mengapresiasi siswa yang berani dan jujur mengatakan di sekolahnya masih ada praktik pungutan liar.
Menurut dia, sikap jujur dari salah satu siswa ini patut untuk dihargai.
Ganjar langsung bertindak tegas dengan menghubungi pihak sekolah terkait.
"Jadi kelakuan sekolah yang mengatasnamakan atau mengganti dengan istilah lain, pungutan enggak, bayar enggak, dan diganti infak menurut saya sama saja. Nanti akan saya selesaikan setelah ini. Langsung saya telepon habis ini," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News